GELORA.CO - Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa dirinya tidak berminat dan tidak ada diniatan untuk menjadi Presiden selama tiga periode.
Jokowi meminta publik tidak terjebak dengan kegaduhan baru dan bersama-sama fokus menghadapi pandemi virus corona baru (Covid-19).
Merespons pernyataan orang nomor satu di Indonesia itu aktivis politik Haris Rusly Moti mengapresiasi sikap Jokowi merespons isu yang didengungkan oleh politisi senior Amien Rais.
"Tentu kita semua mengapresiasi sikap langsung Presiden Jokowi yang menegaskan untuk tak mau jadi Presiden periode ketiga," demikian apresiasi Haris melalui laman Twitter pribadinya, Senin (15/3).
Lebih lanjut, Haris berharap apa yang disampaikan Jokowi benar-benar dapat dipegang.
Haris mengharapkan agar Presiden dua periode itu tidak lupa akan janjinya saat menjelang akhir masa jabatan.
"Kita berdoa semoga kata-katanya bisa dipegang. Semoga Presiden kita tidak "ghosting" dalam janjinya di unjung tahun menjelang berakhir masa jabatannya," demikian kata Haris.
Isu soal masa jabatan Presiden tiga peride bermula dari unggahan video Amien Rais. Ia menengarai Jokowi sedang berupaya menguasai seluruh lembaga negara.
Diuraikan mantan Ketua MPR RI ini, Jokowi nantinya setelah menguasai lembaga negara akan meminta MPR untuk mengamandemen Undang Undang terkait dengan masa ajabatan menjadi tiga periode. []