GELORA.CO - Serangan dan teror tawon vespa menghantui warga Larangan RT 004/RW 001 Kelurahan Gayam, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo.
Teror tawon ganas itu bahkan hingga memasuki rumah-rumah warga. Masyarakat yang resah akhirnya meminta bantan petugas pemadam kebakaran.
Dilansir dari Solopos.com--jaringan Suara.com, tawon vespa itu mulai meneror warga setempat sejak sepekan lalu.
Warga yang resah bercampur geram lantas menghancurkan sarang tawon, Jumat (29/1/2021). Sarang tawon sebesar bola basket itu tergantung di salah satu pohon halaman rumah warga.
Namun bukannya masalah selesai, problem baru justru muncul. Seakan dendam, teror tawon vesta semakin membabi-buta.
Warga bahkan semakin resah dan ketakutan tawon tersebut bakal menyerang anak-anak lingkungan setempat.
"Petugas pemadam kebakaran lalu melakukan penyemprotan ke lokasi bekas sarang tawon. Kemudian menghancurkan sarang tawon yang juga ada pada pohon lain," kata warga setempat, Gunawan kepada Solopos.com, Minggu (31/1/2021).
Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Sukoharjo Margono mengatakan permintaan warga untuk evakuasi sarang tawon vespa masih cukup tinggi. Dalam sehari setidaknya ada satu hingga dua permintaan evakuasi sarang tawon.
Ia mengakui hampir setiap hari mendapatkan laporan dari masyarakat untuk menangani serangan tawon. Rata-rata sarang lebah yang dimusnahkan seukuran kepala manusia, bahkan lebih besar lagi.
Biasanya sarang lebah tersebut berada di pohon, atap rumah, dan lokasi lain. Lantaran ukuran sarang yang besar tersebut masyarakat memanggil petugas pemadam kebakaran untuk melakukan operasi tangkap tawon atau OTT.
"Kami terus menerima panggilan dari warga yang meminta pertolongan untuk mengatasi persoalan teror sarang tawon di lingkungannya," tuturnya.[sc]