GELORA.CO - Kepala KSP Moeldoko kembali mengunggah soal ngopi-ngopi di tengah tuduhan akan mengkudeta Ketum Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Demokrat membalas sindiran ngopi-ngopi itu.
Dalam posting-annya, Moeldoko heran mengapa ada yang grogi ketika dia ngopi. Elite Partai Demokrat, Rachland Nashidik, menegaskan mereka tidak grogi.
"Bukan grogi, tapi geli," kata Rachland Nashidik kepada wartawan, Minggu (7/2/2021).
Rachland memberikan alasan geli kepada Moeldoko. Menurut Rachland, Moeldoko ngopi tidak pakai susu, tapi pakai bohong.
"Orang lain ngopi pakai susu, Anda pakai bohong," sebut Rachland Nashidik.
Di akun Instagram resmi Moeldoko, @dr_moeldoko, pada Sabtu (6/2/2021), ia mengunggah foto sedang memegang cangkir dengan keterangan sedang ngopi. Dalam foto, ia terlihat mengenakan baju putih dan jaket biru.
"Aku nambah kopi, ada yang semakin grogi," demikian tulisan yang menyertai di foto tersebut.
Dalam caption-nya, Moeldoko mengatakan tidak pantas jika seseorang langsung pergi setelah menghabiskan secangkir kopi. Terlebih, saat ada rekan yang bergabung untuk ngopi.
AHY sebelumnya menyatakan ada gerakan merebut paksa Partai Demokrat oleh orang lingkaran Presiden Jokowi. Nama Moeldoko kemudian tersebut dan eks Panglima TNI itu membantah isu kudeta Demokrat.
"Beberapa kali (pertemuan) di rumah saya. Ya ada di hotel, ada di mana-mana. Nggak terlalu pentinglah itu. Intinya, aku datang diajak ketemu, ya," kata Moeldoko saat konferensi pers di Jalan Terusan Lembang, Jakarta Pusat, Rabu (3/1).(dtk)