GELORA.CO - Partai Demokrat meluruskan sejumlah kabar mengenai nama-nama yang diduga terlibat dalam isu pengambilalihan secara paksa partai mereka.
Dalam hal ini, Kepala Badan Komunikasi dan Strategi (Bamkostra) Partai Demokrat (PD), Herzaky Mahendra Putra tegas menyatakan bahwa Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak pernah menyebut Max Sopacua terlibat isu kudeta.
"Ketua Umum kami dan saya selaku Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, sama sekali tidak pernah menyebut nama Pak Max Sopacua. Jadi tidak benar kalau Demokrat menyatakan Pak Max Sopacua terlibat," kata Herzaky kepada wartawan, Kamis (4/2).
Atas dasar tersebut, Partai Demokrat menyatakan permintaan maaf kepada Max Sopacua atas ketidaknyamanan yang telah ditumbulkan. Herzaky menekankan bahwa pihaknya tidak pernah sekalipun menyebut nama Max Sopacua dalam kasus ini.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan kepada Pak Max Sopacua,” sambungnya.
Max Sopacua sendiri sempat naik pitam lantaran namanya turut disebut ikut terlibat dalam kasus kudeta. Dia sempat menyatakan ketersinggungannya saat dituduh ikut bersama kelompok Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko melakukan kudeta.
“Padahal saya nggak ngerti apa-apa. Saya kemarin nggak tahu ada apa-apa, dan lain-lain, saya lagi di lapangan," katanya.(RMOL)