GELORA.CO - Pemerintahan Presiden Joko Widodo harus mengakui adanya kesalahan kebijakan untuk mengatasi apatisme publik.
Begitu disampaikan oleh pakar filosofi, Rocky Gerung dalam video wawancaranya dengan wartawan senior, Hersubeno Arief yang diunggah di akun YouTube Rocky Gerung Official.
Menurut Rocky, pemerintahan Jokowi tidak akan mampu melakukan apapun untuk menyelesaikan kompleksitas persoalan yang telah terjadi selama kepemimpinannya.
"Jadi, dengan datar saja saya gak ada emosi untuk mengatakan bahwa, akan ada kekacauan kebijakan itu," ujar Rocky seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (3/1).
Selain itu, kata Rocky, sangat mustahil Presiden Jokowi mengandalkan kabinetnya saat ini untuk mengatasi yang terjadi pada masyarakat.
"Bahwa jejak-jejak pernyataan presiden, jejak-jejak kebijakan kabinet, itu sudah menghasilkan apatisme. Jadi supaya presiden bisa pulih, dia mesti atasi apatisme publik itu," tegas Rocky.
Rocky pun membeberkan cara agar apatisme publik bisa diatasi. Yaitu, adanya sebuah pengakuan dari pemerintahan Jokowi.
"Bagaimana cara apatisme publik? Mengakui beberapa kesalahan kebijakan. Bukan meneruskan kebijakan yang keliru. Infrastruktur kebijakan yang keliru, tapi dia masih paksakan itu," bebernya.
"Penanganan FPI adalah keliru, tapi dia masih paksakan gitu. Omnibus law keliru, tapi dia gak mau dengan pikiran akademisi," demikian Rocky.(RMOL)