GELORA.CO - Rocky Gerung geram rekening anak Habib Rizieq Shihab ikut diblokir. Ini buntut kasus laskar FPI ditembak mati dan berbuntut FPI dibubarkan.
Saking kesalnya, Rocky Gerung menyebut otak yang blokir rekening anak Habib Rizieq kemasukan Kecoak.
Rocky Gerung juga menyebut fenomena ini melanggar HAM.
Rocky Gerung dalam video berjudul "HABIB RIZIEQ MUSUH PALING DITAKUTI JOKOWI" yang diunggah lewat kanal YouTube-nya tampak terheran-heran dengan pemblokiran rekening bank tersebut.
Sampai-sampai, Rocky Gerung mengatakan, otak kekuasaan kemasukan kecoak sehingga tergelitik untuk melakukan hal-hal 'gila' menurut dia.
"(Pemblokiran rekening bank) Itu artinya ada uang teroris, masuk ke Habib Rizieq, mertua, menantu, Munarman segala macam. Arah berpikir yang mesti dikulik. Otak kekuasaan kemasukan kecoak sehingga ada yang mengelitik otaknya, sehingga semua diberantas," ujar Rocky Gerung.
"Pikiran diberantas, hak perdata orang diberantas, hak orang dihalangi, rekening orang yang merupakan sisa hidup sehari-hari diblokir, ngapain? untuk apa? gila itu," sambungnya.
Menurut Rocky Gerung, pemblokiran rekening bank anak Habib Rizieq tersebut secara terang-terangan menunjukan indikasi pelanggaran HAM oleh kekuasaan.
"Ini pelanggaran HAM yang sesungguhnya, negara intervensi untuk menghalangi orang berpikir negara intervensi, untuk menghalangi orang punya rekening, kan begitu. Ini gila tuh," terang Rocky Gerung.
Hersubeno Arief selaku rekan diskusi Rocky Gerung lalu menyinggung dibekukannya rekening Irfan Gani.
Perlu diketahhui, Irfan Gani merupakan sosok pengumpul donasi untuk keluarga 6 Laskar FPI yang ditembak mati.
Menanggapi hal itu, Rocky Gerung mengatakan hal itu konyol. Sebab, Irfan Gani merupakan pengepul bantuan yang dibutuhkan bagi keluarga 6 Laskar FPI.
"Itu konyol. Irfan mengumpulkan dana untuk membantu keluarga korban FPI. Tapi rekeningnya dibekukan, lha korban perlu dibantu, negara gak bantu kok. Mungkin juga 6 Laskar FPI terbunuh itu pencari nafkah bagi keluarga," terang Rocky Gerung.
"Urusan sosial dari mereka, 6 Laskar FPI itu seharusnya kita peduli. Politik oke negosisasi, tapi ada yang peduli mengumpulkan dana untuk mereka," tandasnya. []