GELORA.CO - Ustadz Maaher At Thuwailibi jadi sorotan setelah ditangkap polisi dan menjadi tersangka atas kasus penghinaan ulama karismatik Nahdlatul Ulama Habib Luthfi bin Yahya.
Ustadz Maaher At Thuwailibi diciduk tim Bareskrim Polri di rumahnya di Bogor, Jawa Barat pada Kamis (3/12) pukul 04.00 WIB.
Dia ditangkap atas kasus dugaan penyebaran informasi yang ditujukan untuk menimbulkan kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras dan antargolongan.
Berikut profil Ustadz Maaher At Thuwailibi
Seperti yang tertulis dalam medsosnya, Ustadz Maaher At Thuwailibi mengaku berasal dari Medan, Sumatera Utara.
Dalam surat perintah penangkapannya, Ustadz Maaher At Thuwailibi memang disebut lahir di Medan pada 14 Juli 1992. Terungkap juga pendakwah ini memiliki nama asli Soni Eranata.
Selain sibuk berdakwah, Ustadz Maaher At Thuwailibi juga sangat aktif di media sosial. Akun twitter pribadinya, @ustadzmaaher_ punya 64 ribu pengikut atau follower.
"Salafy garis lurus," tulis Ustadz Maheer dalam akun Twitternya @ustadzmaaher_ dengan nama Ust Maaher At-Thuwailibi Official dilihat detikcom pada Jumat (4/12/2020).
Ustadz Maaher At Thuwailibi juga punya kanal YouTube USTADZ MAAHER AT-THUWAILIBI OFFICIAL dengan 150 ribu subscribe. Dalam kanal ini, dia mengunggah video-video dakwahnya.
Sebelumnya, Ustadz Maaher At Thuwailibi juga sempat menghebohkan jagat maya setelah berseteru dengan artis Nikita Mirzani. Ustadz Maaher At Thuwailibi menyerang Nikita Mirzani dan menyebutnya l****
Ustadz Maaher At Thuwailibi ditangkap atas kasus yang dilaporkan oleh Waluyo Wasis Nugroho. Maaher At-Thuwailibi dilaporkan ke Bareskrim Polri pada 27 November 2020.
Dalam konferensi pers di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta pada Kamis (3/12) lalu , Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono menunjukkan barang bukti berupa tangkapan layar cuitan Ustadz Maaher yang diduga mengandung ujaran kebencian.
Dalam akun twitter @ustadzmaaher_ itu terlihat ada cuitan berisi foto Habib Luthfi bin Yahya disertai tulisan yang berbunyi, 'Iya tambah cantik pake Jilbab.. Kayak Kyai nya Banser ini ya..'
Menurut polisi, ada indikasi Ustadz Maaher At Thuwailibi melakukan upaya penghinaan terhadap ulama dalam cuitannya yang merupakan narasi terhadap foto.(dtk)