Bocah Nyanyi Tinggalkan Ortu Demi HRS, KPAI Imbau Anak-anak Tak Terprovokasi

Bocah Nyanyi Tinggalkan Ortu Demi HRS, KPAI Imbau Anak-anak Tak Terprovokasi

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Beredar sebuah video yang menampilkan 2 bocah menyuarakan narasi perjuangan dengan meninggalkan ayah dan ibu untuk berjuang di bawah komando Habib Rizieq Shihab. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta semua pihak untuk tidak memviralkan video tersebut.

Dalam video yang beredar, tampak dua anak laki-laki duduk bersebelahan. Mereka mengenakan kopiah dan busana Muslim.

Kedua bocah tersebut juga menyebut Habib Rizieq pahlawan anti-kezaliman dan pembela kebenaran. Mereka juga menyuarakan dukungannya kepada Persaudaraan Alumni (PA) 212.



KPAI angkat bicara soal video yang beredar itu. KPAI mengatakan, narasi yang termuat di video itu mengandung unsur provokasi dan dikhawatirkan ditiru anak-anak lainnya.


"Saat ini masih beredar di medsos, anak-anak menyuarakan narasi perjuangan, tinggalkan ayah, ibu relakan berjuang di bawah komando HRS, hingga rela mati di medan perang," ujar Ketua KPAI Susanto kepada wartawan, Senin (7/12/2020).



KPAI meminta video tersebut tidak diviralkan. KPAI menyoroti video yang rentan memuat konten provokasi.

"Perlu kami sampaikan bahwa kepada semua pihak agar tidak memviralkan video tersebut. Narasi dalam video tersebut rentan mengandung provokasi kepada anak lain dan masyarakat melakukan hal yang tidak dibenarkan," kata Susanto.



KPAI meminta agar anak-anak Indonesia tidak terprovokasi atas ajakan tersebut. Selain itu, KPAI meminta para orang tua untuk tidak melibatkan anak untuk melakukan hal yang provokatif.

"Kami mengimbau kepada anak Indonesia agar tidak terprovokasi ajakan dalam video dimaksud. Selain itu, kepada orang dewasa agar tidak mengajak, menyuruh atau mengindoktrinasi anak melakukan tindakan provokatif yang bertentangan dengan koridor hukum. Biarkan mereka tumbuh kembang sesuai fase perkembangannya," ujar Susanto.

Untuk diketahui, Habib Rizieq yang merupakan pimpinan FPI sudah pulang ke Indonesia pada pertengahan November. Habib Rizieq sempat menggelar acara Maulid Nabi di Petamburan dan tampak ada peserta yang membawa anak-anak.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita