Bareskrim Tangkap Pelaku Seruan Awal Azan 'Hayya Alal Jihad'

Bareskrim Tangkap Pelaku Seruan Awal Azan 'Hayya Alal Jihad'

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Bareskrim Polri bergerak cepat merespons keresahan masyarakat atas beredarnya sejumlah video viral azan yang menyelipkan lafaz 'hayya alal jihad'. Salah seorang terduga pelaku ditangkap.
"Betul ditangkap, inisial RH," kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Slamet Uliandi saat dikonfirmasi, Jumat (4/11/2020).


RH merupakan imam salat dalam salah satu video yang viral di media sosial yang mengubah azan dari seharusnya 'hayya alal solah' menjadi 'hayya alal jihad'.

Dalam video berdurasi 30 detik yang tersebar di media sosial, RH bersama 8 orang lainnya tampak salat dalam sebuah rumah. RH yang menjadi imam salat mengubah bagian azan menjadi 'hayya alall jihad'. Belum diketahui kapan dan di mana lokasi video tersebut diambil.


Brigjen Slamet Uliandi sendiri belum menjelaskan lebih jauh detail penangkapan terhadap RH.

"Di perjalanan dari Palabuhanratu ke Jakarta," ujarnya saat dikonfirmasi soal lokasi penangkapan RH.

Sementara itu, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono menyebut RH ditangkap di Jawa Barat.

"Benar sudah diamankan di Cibadak Jabar," ucap Argo.


Beredarnya sejumlah video yang menyerukan 'Hayya alal jihad' ini sebelumnya dikecam banyak kalangan mulai dari DPR hingga ormas dan ulama. Tersebarnya video ini meresahkan dan mereka meminta Polri mengusut tuntas.

"Aktivitas sekelompok orang azan yang memplesetkan dengan ajakan jihad tidak bisa dibenarkan, sebab standar azan sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad dan tidak ada ajakan jihad seperti itu," kata anggota Komisi I DPR RI Syaifullah Tamliha saat dihubungi, Senin (30/11/2020) malam.
Untuk itu, ia minta polisi menyelidiki motifnya. Menurutnya, jika terbukti ada ajakan jihad, maka harus diproses sesuai hukum yang berlaku.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita