GELORA.CO - Aktivis Papua merdeka mempermalukan pemerintah Indonesia di Australias. Mereka mengibarkan bendera Bintang Kejora di kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Melbourne, Australia.
Dalam video dan foto yang viral di media sosial, tampak bendera Bintang Kejora berkibar di atas atap KJRI Australia.
Selain bendera, aktivis Papua Merdeka juga memasang spanduk bertuliskan ‘TNI Out Stop Killing Papuan’.
Pengibaran benderam Bintang Kejora di KJRI Australia terjadi hari Selasa, 1 Desember 2020, bertepatan dengan pendeklarasian Benny Wenda sebagai presiden sementara Papua Barat.
Dalam video yang beredar disertakan keterangan “5 Orang telah memanjat tembok Konsulat Indonesia di Melbourne & saat ini berada di atas atap.
“Mereka telah mengibarkan bendera Bintang Kejora gerakan kemerdekaan Papua Barat & spanduk bertuliskan TNI OUT: Berhenti Membunuh Orang Papua & BEBAS PAPUA BARAT,” tulis akun Tim Buchanan.
Dalam video tersebut terlihat empat orang mengibarkan bendera Bintang Kejora di atas pagar. Mereka sempat dihalangi oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.
Pada lanjutan video tersebut, mereka kemudian bepindah tempat mengibarkan bendera gerakan Papua Barat tersebut di atap kantor Konsulat Jenderal RI di Melbourne tersebut.
Insiden pengibaran bendera tersebut bertepatan dengan kegiatan United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) mendeklarasikan kemerdekaan Papua Barat pada 1 Desember 2020 dengan presiden sementara Benny Wenda.
“Hari ini, kami mengumumkan pembentukan Pemerintahan Sementara Papua Barat. Mulai hari ini, 1 Desember 2020, kami mulai menerapkan konstitusi kami sendiri dan mengklaim kembali tanah kedaulatan kami,” tegas Benny dalam keterangan resminya.
Provinsi Papua dan Papua Barat terletak di bagian barat Indonesia dan berbatasan dengan negara Papua Nugini yang merdeka di timur. []