GELORA.CO - Kepulangan pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Indonesia pada Selasa (10/11/2020) memantik banyak cerita. Tak terkecuali bagi pengacara Hak Asasi Manusia (HAM) Veronica Koman.
Melalui akun Twitternya perempuan yang akrab disapa Vero itu mengunggah tentang adanya sepasang suami istri umat FPI yang tulus mendirikan sekolah gratis untuk anak jalanan.
Menurut Vero, kala itu dirinya pernah berpartisipasi mengajar di sekolah tersebut. Bahkan, kata dia, pasangan suami istri itu mengganggap Vero sebagai anak angkat.
"Salah satu orang tertulus yang pernah gw temui itu sepasang suami istri orang FPI yang mendirikan sekolah gratis untuk anak jalanan. Dulu banget gw ngajar di Petamburan sana pas wiken, sempat dianggap anak angkat oleh mereka hehe," tulis Vero dalam akun Twitternya @VeronicaKoman seperti dikutip Suara.com, Rabu (11/11/2020).
Vero lanjut bercerita, pasangan suami istri FPI itu mendirikan sekolah gratis untuk anak jalanan bukan tanpa halangan. Pasutri tersebut harus meyakinkan para orang tua murid agar memperbolehkan anaknya sekolah tersebut.
"Mereka juga secara tak langsung menjadi penyedia konseling karena semua anak-anak ini terpapar kekerasan jalanan," cuitnya.
Lebih lanjut, Vero mengungkapkan, kala itu dirinya berpartisipasi mengajar di sekolah tersebut setiap akhir pekan. Hal itu dilakukan Vero disebutnya sebagai kompensasi moral usai setiap hari biasa bekerja di firma hukum.
Menariknya, ia mengaku bahwa sekolah pasutri FPI itu lah yang menjadi titik balik seorang Veronica Koman menjadi seperti sekarang.
"Sekolah jalanan ini adalah salah satu titik balik gw jadi SJW. Ternyata yang gw terima jauh lebih banyak daripada yang gw beri selama di sana," tandasnya.[sc]