GELORA.CO - Bisa saja Presiden Joko Widodo menemui Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), M. Rizieq Shihab atau mengundangnya ke Istana. Keperluannya adalah untuk rekonsiliasi.
Tapi sebelum pertemuan itu terwujud, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto disarankan lebih awal menemuai Habib Rizieq. Selain anak buah Jokowi, Prabowo bisa membisikkan sesuatu terkait kepentingan Pilpres 2024.
Prabowo dan Habib Rizieq adalah sahabat dekat. Ketua umum Partai Gerindra itu pernah mengunjungi dan memohon dukungan Habib Rizieq, saat sang Habib masih di Arab Saudi.
Prabowo juga pernah menjanjikan akan menjemput Habib Rizieq di Mekkah jika terpilih menjadi presiden saat kampanye Pilpres 2024.
Demikian pandangan mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono terkait desakan agar Prabowo juga mengunjungi Habib Rizieq. Sebelumnya, Gubenur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menyambangi pentolan FPI itu di kediamannya, kawasan Tamburan, Jakarta.
"Mungkin saja Presiden Jokowi mengunjungi Habib Rizieq. Kan kita mana tahu, apapun kan dalam politik bisa saja. Tapi paling penting Prabowo harus temui Habib Rizieq lebih awal. Karena Habib Rizieq sangat berjasa besar kepada Pak Prabowo," kata Arief ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (11/11).
Dengan adanya pertemuan Prabowo dan Habib Rizieq, Arief juga berharap agar memuluskan langkah Prabowo di 2024, terlebih bisa menggandeng Habib Rizieq sebagai cawapresnya.
"Siapa tahu, syukur-syukur bisa gandengan di 2024 berpasangan Prabowo-Habib Rizieq kan? Namanya politik apapun mungkin dong," imbuhnya.
Sama seperti harapan masyarakat lainnya, Arief berharap agar Prabowo dapat menjumpai Habib Rizieq dalam waktu dekat, agar tidak ada lagi salah paham di tengah masyarakat perihal Prabowo, yang tuding hanya memanfaatkan Habib untuk momentum pilpres semata.
"Yang pasti, saya sarankan Pak Prabowo menemui Habib Rizieq, karena bersahabat. Jangan hanya ada perlunya saja, kampanye, sampai ke Mekkah temui Habib Rizieq. Apalagi, Habib Rizieq kan bukan orang yang bersalah sekarang," demikian Arief Poyuono. []