GELORA.CO - Pengamat Politik Rocky Gerung meminta Presiden Jokowi menyiapkan pidato kepulangan Habib Rizieq Shihab. Sebab pidato itu sebagai momen yang bagus untuk Jokowi.
Sebab kedatangan Habib Rizieq dianggap momentum yang pas untuk menghasilkan keakraban antara ‘cebong dan kampret’. Bukan justru menganggap dia sebagai batu sandungan selama rezim ini berkuasa.
“Ini momen bagus Jokowi lakukan pidato sambut Habib Rizieq, untuk ingatkan pernah ada cekcok dengan Habib Rizieq. Apalagi negeri ini harus tumbuh,” kata Rocky dalam saluran Youtubenya, disitat Senin (9/11/2020).
Namun Rocky Gerung yakin itu tidak akan terjadi. Sebab Rocky menilai pemerintah menjauh dari Habib Rizieq.
Dan itu yang kemudian ditandai oleh perusakan-perusakan simbol-simbol dan baliho Habib Rizieq di sejumlah tempat.
“Siapapun yang lakukan itu, artinya kita tidak siap. Sebenarnya memang perlu disiapkan rekonsiliasi, karena memang terjadi polarisasi,” katanya.
Sebelumnya, Rizieq juga sudah mengumumkan jadwal kepulangannya ke Indonesia yakni pada 10 November 2020, mendatang.
Dia mengungkapkan tak lagi memiliki persoalan terkait dengan kepulangannya ke Tanah Air.
Iapun memastikan akan pulang ke Indonesia pada pekan depan pukul 19.30 waktu Arab Saudi.
“Terbang dari bandara kota Jeddah dengan pesawat Saudia dengan nomor penerbangan SV 816,” ujar Habib Rizieq seperti dilihat di tayangan kanal YouTube FrontTV, Rabu, 4 November 2020.
Habib Rizieq dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Selasa 10 November 2020 pukul 09.00 WIB.
Dalam siaran langsung penyampaiannya di FrontTV, Rizieq juga mengumumkan bahwa setibanya di Indonesia nanti, ia akan menikahkan putri keempatnya, Najwa.
“Insya Allah saya akan nikahkan putri saya yang keempat Najwa dengan tunangannya Insya Allah,” katanya.[]