GELORA.CO - Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menceritakan pengalamannya saat dilarang keras untuk keluar rumah dalam kurun waktu sembilan bulan selama masa pandemi Covid-19.
Saat menjadi pembicara kunci dalam pembukaan pameran daring "Bung Karno & Buku-bukunya" pada Selasa (24/11/2020), Megawati mengaku hanya diperbolehkan berkegiatan secara virtual. Pihak keluarga, kata dia, selalu memperhatikan gerak geriknya selama pandemi.
"Saya di lockdown oleh keluarga saya. Sama anak saya, karena saya sudah berumur. Wah protokolnya, makannya, mama hanya boleh keluar webinar. Tidak boleh ketemu orang," ujar Megawati, Selasa (24/11/2020).
Megawati mengaku merasa bosan selama masa lockdown di rumah dan sempat mengeluh kepada Puan Maharani, sang putri yang kini menduduki posisi ketua DPR. Dalam keluhan itu, bahkan kerap terjadi guyon.
"Saya sampai guyon sama Mbak Puan. Saya suka bilang begini. Kalau mama masih bisa punya anak, mama ini sudah punya satu bayi. Sembilan bulan lho saya di lockdown tidak boleh keluar," katanya.
"Yang boleh ditemui hanya presiden kalau manggil. Yailah kubilang, kamu ini siapa," lanjut Mega berkelakar.
Megawati lantas mencontohkan bagaimana Puan melarangnya untuk tidak keluar rumah selama masa pandemi. Apalagi karena usia Ketua Umum PDI Perjuangan itu masuk kepada kelompok rentan Covid-19.
"Kita kan sayang sama mama, bayangkan sekarang banyak orang kena (Covid-19), gimana dong? Waduh itu urusan menteri kesehatan saya bilang," kata Mega menirukan percakapan mereka. (*)