GELORA.CO - Petahana Presiden Amerika Serikat Donal Trump berpeluang menduduki Gedung Putih untuk kedua kalinya.
Peneliti Indopolling Network, Wempy Hadir menganalisa dari perolehan electoral college, Joe Biden unggul dengan 238 dan Donald Trump.
Meski demikian, kata Wempy ada 7 wilayah yang belum maksimal penghitungan suaranya.
Wempy memprediksi Donald Trump berpotensi memenangkan pertaruangan Presiden AS karena Joe Biden hanya akan memenangkan negara bagian Nevada dan Winsconsin. Sedangkan Trump berpotensi memenangkan di 5 wilayah lainnya.
"Artinya kalua dilihat dari data yang masuk, Biden mempunyai peluang penambahan 16 electoral votes menjadi 254 electoral votes. Sementara untuk Trump, masioh ada 5 wilayah yang mempunyai potensi untuk dimenangkan dan berdasarkan perhitungan sementara beliau masih unggul," demikian pendapat Wempy, Rabu (4/11).
Lebih lanjut Wempy menjelaskan, dari 5 wilayah itu Trump berpotensi meraih 70 electoral College, sehingga pada penghitungan akhir akan meraih 283 electoral College.
"Kalau melihat data tersebut, saya mempunyai prediksi bahwa Trump akan Kembali menduduki Gedung Putih untuk kedua kalinya dengan perolehan suara 383 eletoral votes," demikian kata Wempy. (RMOL)