GELORA.CO - Anggota Komisi I DPR RI, Fadli Zon mempertanyakan aksi rombongan pasukan elit TNI yang mendatangi Markas FPI di Petamburan, Jakarta, Kamis (19/11).
Kedatangan pasukan elit ke Markas FPI terekam dalam video yang viral di media sosial.
Dalam video terlihat beberapa kendaraan taktis (rantis) milik TNI berhenti di depan Markas FPI sambil membunyikan sirine.
Kejadian itu menyita perhatian pengguna jalan dan masyarakat di sekitar lokasi.
Fadli Zon meminta agar masalah tersebut diusut karena merusak nama baik TNI.
“Apa benar video-video ini? Kalau benar apa maksudnya? Jelas merusak nama baik TNI. Apalagi kalau tujuannya menakut-nakuti rakyat. Harus diusut!,” kata Fadli Zon melalui akun Twitter pribadinya, @fadlizon, Jumat (20/11).
Apa benar video2 ini? Kalau benar apa maksudnya? Jelas merusak nama baik TNI. Apalagi klu tujuannya menakut2i rakyat. Harus diusut!
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) November 19, 2020
Beredar Video Pasukan Khusus TNI Show of Force di Depan Markas... https://t.co/bU7bJd76Gt
Komandan Koopssus Mayjen TNI Richard Tampubolon membenarkan adanya pasukan elit dari Komando Operasi Khusus (Koopssus) yang berhenti depan Markas FPI di Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (19/11/2020).
Namun Richard Tampubolon menyebut konvoi kendaraan taktis hanya melintas di dekat Markas FPI dalam rangka kembali ke markas.
”Itu melintas perjalanan kembali ke markas,” ujar Richard Tampubolon, seperti dilansir Sindo.
Mantan Wadanjen Kopassus ini menambahkan, kalaupun konvoi kendaraan tersebut terlihat berhenti di dekat markas FPI, hal itu merupakan bagian dari protap.
”Kalaupun terlihat berhenti, itu merupakan protap konvoi kendaraan berat untuk cek kondisi kendaraan dan rangkaian. Atau jalanan macet,” ujarnya. []