GELORA.CO - Langkah pegiat media sosial Denny Siregar menghapus kicauan yang menyeret nama KH Mustofa Bisri atau Gus Mus diapresiasi oleh Ketua Umum GP Anshor, Yaqut Cholil Qoumas.
Mulanya, Gus Yaqut geram dengan apa yang dilakukan Denny Siregar yang mengunggah kolase foto Gus Mus saat dikunjungi Ganjar Pranowo disandingkan dengan foto Habib Rizieq Shihab bersanding dengan Anies Baswedan.
“Masing-masing punya ulama panutan. Kamu pilih pasangan yang mana? gusmusgusmu dan pak @ganjarpranowo: RT atau @HabibRizieq_ID dgn @aniesbaswedan?: Like,” kicau Denny Siregar melalui akun Twitternya @Dennysiregar7, Rabu (11/11).
Gus Yaqut lantas membuat Twit yang kesal lantaran Denny Siregar menyeret nama Gus Mus untuk dipergunakan menebar kebencian.
Kepada redaksi, politisi PKB itu menekankan bahwa Gus Mus tidak seharusnya diseret dalam arena benci membenci.
“Gus Mus tidak semestinya dibawa-bawa dalam urusan kubu-kubuan begitu,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (15/11).
Gus Yaqut berharap umat tidak dipecah belah dengan adanya kalimat-kalimat provokatif yang tidak penting.
“Rakyat ini sudah cukup pusing dengan kelakuan ormas yang seenaknya bikin kerumunan, jangan lagi dibelah-belah,” katanya.
Lebih lanjut, dia menghargai kebesaran hati Denny Siregar yang mau menghapus kicauan itu.
“Tapi setahu saya, twit deny sudah dihapus. Saya hormati itu,” tnadasnya. (RMOL)