GELORA.CO -Manuver politik politisi PDIP, Adian Napitupulu yang kerap menyudutkan Menteri BUMN, Erick Thohir diminta segera dihentikan.
Hal tersebut disampaikan Direktur Kajian Lintas Generasi, Agung Wibowo Hadi menanggapi perseteruan Adian dengan Erick Thohir yang kerap terjadi belakangan ini.
"Sikap Adian tersebut sangat kekanak-kanakan dan hanya membuat gaduh saja," kata Agung kepada wartawan di Jakarta, Senin (9/11).
Bahkan Adian, kata Agung, beberapa kali melontarkan pernyataan yang tendensius terhadap Erick Thohir. Padahal, Erick adalah menteri di Kabinet Jokowi yang notabenenya didukung Adian.
Aktivis 98 ini juga meminta Adian lebih mengedepankan data dan fakta dalam mengkritik kebijakan pemerintah.
"Kritik menteri itu biasa dan risiko jabatan publik, tapi sebagai eksponen 98, kritik itu harusnya bersifat korektif dan konstruktif, bukan sekadar membela kepentingan sempit," lanjut salah satu pendiri Forkot ini.
Selain itu, ia juga menyoroti sikap kritis Adian yang mempersoalkan sedikitnya porsi jabatan di BUMN yang diisi oleh relawan pendukung Jokowi. Menurut Agung, hal tersebut merupakan kebijakan menteri, bukan kapasitas Adian untuk menentukan.
"Ya itu bukanlah wewenang Adian untuk mengurusi jabatan di BUMN. Coba lihat saja dari sekian ratus organ relawan pendukung Jokowi, nampaknya hanya Adian saja yang berisik dan gaduh meminta porsi jabatan di BUMN," tandasnya. (RMOL)