GELORA.CO - Menyikapi berbagai permasalahan bangsa dan negara di tengah pandemi covid-19, Menteri Pertahanan Republik Indonesia periode 2014-2015 Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu selaku Ketua Pembina Forum Rekat Indonesia mengadakan pertemuan dengan sejumlah ulama, ustadz, dan tokoh nasional dalam sebuah acara bertajuk “DOA DAN HARAPAN UNTUK NEGERI” yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat di Grand Syahid Jaya Hotel, Jakarta Pusat, Sabtu, (03/10/2020)
"Ini sebagai silaturahmi terbatas, untuk bedoa dan mencoba berdikusi mencari solusi yg bisa kita rekomendasikan pada berbagai pihak terkait berbagai permasalahan akibat pandemi covid-19 yang melanda negeri dan negara-negara lain di dunia. Sosok Ryamizard mampu merekatkan, sosok pemersatu anak bangsa, merangku semua golongan", ujar Eka gumilar selaku ketua Forum Rekat Indonesia yang sekaligus menjadi ketua panitia dalam acara ini.
Forum Rekat Indonesia sendiri lahir dari keinginan menyatukan kembali semua anak bangsa yang terkotak - kotak pasca PilPres 2019 dengan menggelorakan kembali nilai - nilai Pancasila dan semangat Sumpah Pemuda. Rekat hadir merangkul semua pihak, melepaskan segala kepentingan politik, dan berfokus menjaga semangat sumpah pemuda dan nilai nilai Pancasila.
Saat ini, pandemi covid-19 tak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat tetapi juga pada roda perkonomian. Dibutuhkan Kerjasama dari semua pihak untuk bersatu padu, bertahan, dan bangkit dari keterpurukan akibat pandemi. Ryamizard Ryacudu dalam banyak kesempatan menyatakan bahwa “Rakyat yang Bersatu adalah Sumber Pertahanan yang terkuat”.
Apapun dan bagaimanapun tantangan dan permasalahan yang dihadapi negeri ini bisa diatasi jika seluruh rakyat Indonesia Bersatu, termasuk pandemi covid-19.
Acara “DOA DAN HARAPAN UNTUK NEGERI” dihadiri oleh antara lain Muzakir Manaf dari Aceh, Prof. Muh. Asdar dari Sulawesi Selatan, Wasekjen MUI Ustadz Zaitun Rasmin, Budayawan Ridwan Saidi, Perwakilan PA 212, Politikus PKS Mardani Ali Sera, Adhie Massardi, KH. Abah Roudh Bahar, dan sejumlah tokoh lainnya yang bergabung secara virtual.
Ustadz Haikal Hassan bersama Sekretaris Jenderal Forum Rekat Indonesia, Fristian Griec memandu acara yang juga ditayangkan secara live streaming melalui akun youtube Rekat Indonesia ini.
Para tokoh yang hadir menyampaikan sejumlah rekomendasi sebagai solusi untuk negeri yang tengah dirundung pandemi. Rekomendasi dan petisi tertulis ditandatangani oleh semua tokoh yang hadir dan akan diserahkan kepada para pemangku kepentingan untuk ditindaklanjuti.
Saksikan live streaming 'Doa dan Harapan untuk Negeri' di channel youtube Rekat TV berikut ini,
***