Positif Corona, Menag Sempat Hadir Sidang Kabinet 7 September

Positif Corona, Menag Sempat Hadir Sidang Kabinet 7 September

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Menteri Agama Fachrul Razi terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) pada akhir pekan lalu. Saat ini, yang bersangkutan tengah menjalani isolasi mandiri.

Istana Kepresidenan menegaskan bahwa yang bersangkutan dalam satu atau dua bulan terakhir tidak bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), baik di Istana Kepresidenan atau kegiatan lainnya.

Namun, Fachrul Razi ternyata sempat menghadiri sidang kabinet paripurna di Istana Negara pada Senin, 7 September atau tepat 2 minggu lalu. Adapun Fachrul dikonfirmasi positif Covid-19 setelah melakukan tes swab pada 17 September.

Hal ini terungkap dalam video sidang kabinet paripurna membahas penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi untuk penguatan reformasi tahun 2020 di Istana Negara, yang diunggah Sekretariat Presiden di Youtube.

Dalam video berdurasi 5 menit tersebut, terlihat Fachrul Razi menghadiri sidang kabinet paripurna. Fachrul mengenakan setelan putih dilengkapi dengan peci dan memakai masker.

Terlihat seluruh jajaran menteri yang hadir dalam sidang kabinet paripurna mengenakan masker lengkap dengan faceshield. Namun dalam video tersebut, Fachrul yang sedang membaca sesuatu tidak terlihat mengenakan faceshield.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono pun telah angkat bicara pasca Menag Fachrul Razi teridentifikasi positif virus corona (Covid-19) pada akhir pekan lalu.

"Enggak ketemu dengan bapak. Sudah lama enggak ketemu, sudah 1-2 bulan," kata Heru saat dikonfirmasi.

Namun, Budi Hartono kemudian merevisi pernyatannya. Budi mengaku setelah mengecek kepada protokol, Fachrul Razi memang sempat hadir dalam sidang kabinet, namun hasil tes swab kala itu menunjukkan yang bersangkutan negatif Covid-19.

"Sudah dicek protokol hadir 7 September. Dan saat itu hasil swab negatif," jelasnya.

Heru menegaskan selama ini Presiden selalu menjaga jarak aman dengan jajaran menteri, baik itu saat menggelar rapat atau kegiatan lainnya. Jokowi, kata dia, juga kerap menggunakan masker maupun alat pelindung diri lainnya.

"Presiden tetap jaga jarak, pakai face shield. Terus ruangan di Istana kan dibuka semua, gak pakai AC," katanya. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita