Jasad 5 ABK di Freezer Kapal Diduga Tewas Akibat Miras Oplosan

Jasad 5 ABK di Freezer Kapal Diduga Tewas Akibat Miras Oplosan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Polres Kepulauan Seribu menyelidiki jasad 5 anak buah kapal (ABK) KM Starindo Jaya Maju IV yang ditemukan di dalam freezer di kapal tersebut. Informasi awal yang disampaikan nakhoda dan para ABK bahwa kelima korban meninggal akibat menenggak miras oplosan.

"Mereka 5 korban itu melakukan pesta miras oplosan di kapal dan mengakibatkan 5 orang itu meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (18/9/2020).

Yusri menyampaikan hasil pemeriksaan awal terhadap nakhoda menyebutkan bahwa kelima ABK tersebut meminum miras oplosan pada Kamis (3/9). Kapal itu sendiri diamankan ketika dalam perjalanan pulang ke Jakarta usai berlayar selama 2 bulan.

"Sehingga inisiatif dari nakhodanya untuk dititipkan di freezer kapal itu, karena diduga masih ada jarak dua minggu untuk sampai daratan," sebut Yusri.

Hal senada diungkap Kapolres Kepulaua Seribu AKBP Morry Ermond. Morry menyebutkan awalnya para ABK dan nakhoda itu merahasiakan keberadaan kelima ABK.

Kasus ini terungkap ketika polisi melakukan patroli di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, dalam rangka operasi yustisi. Polisi mengecek jumlah ABK tidak sesuai dengan manifes.

"Setelah dicek manifes, barulah dia ngakui bahwa ada 5 kawannya meninggal akibat minum miras oplosan. Setelah diketahui meninggal, ditanya mana posisinya, ternyata disimpan di freezer," ungkap Morry.

Adapun data kelima korban adalah Muhammad Zulkarnain, Putra Enggal Pradana, Khairul Muttaqin, Miftahul Huda, dan Muhammad Sonhaji. Kelima jenazah telah dievakuasi ke RS Polri.

Polisi kemudian merapatkan kapal tersebut ke Pantai Marina. Para ABK dan nakhoda selanjutnya dimintai keterangan.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita