GELORA.CO - Petugas gabungan pemadam kebakaran dan tim SAR akhirnya menemukan jasad remaja lelaki bernama Daka Gibran Ardiyansyah, 18 tahun, yang tenggelam di Kali Ciliwung, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Pencarian korban membuahkan hasil setelah lewat dari satu hari petugas terus menyusuri hingga menyelam di lokasi tenggelamnya bocah tersebut.
“Kurang dari 24 jam kami temukan korban dalam keadaan meninggal dunia pagi tadi, kemudian selanjutnya kami serahkan kepada pihak keluarga untuk proses selanjutnya,” ungkap Hendra Sudirman selaku kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Minggu 20 September 2020.
Petugas mengevakuasi korban dan dilanjutkan dengan membawa jenazah ke rumah duka yang sudah ditunggu sanak keluarga. Rumah duka terletak di Jakarta Selatan.
“Jasad korban tenggelam di Kali Ciliwung sekitar pukul 07.05 WIB pagi tadi. Korban tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada radius 200 meter dari lokasi kejadian kemudian langsung dievakuasi menuju rumah duka yang terletak di RT 008/RW 01 Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan,” kata dia.
Sebelumnya, tim SAR gabungan mulai melanjutkan pencarian sejak Sabtu, 19 September 2020 malam dengan membagi area pencarian menjadi dua, di mana SRU pertama melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang Kali Ciliwung hingga radius 5 kilometer dari lokasi kejadian, dan SRU kedua melakukan pencarian dengan pengamatan secara visual melalui jalur darat hingga radius 3 km.
Korban yang bernama Daka Gibran Ardiansyah (18) tenggelam pada sabtu, 19 September 2020 sore sekitar pukul 15.40 WIB. Korban tenggelam ketika sedang asyik berenang bersama teman-temannya di Kali Ciliwung yang tidak jauh dari rumahnya. Korban yang diketahui tidak bisa berenang memberanikan diri masuk ke dalam kali tersebut hingga akhirnya terseret arus dan tenggelam.
Puluhan personel SAR gabungan dikerahkan guna melakukan pencarian terhadap korban yang terdiri atas Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, SAR MTA, OCC, Dompet Dhuafa, Baznas, RZ, VSE, PMI Jakarta Selatan, KCR, LEA TBI, ACT, Potsar Kedoya, Rescue Lintas Relawan, dan keluarga korban.
“Kami mewakili pemerintah mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada tim SAR gabungan yang telah melakukan upaya pencarian terhadap korban secara maksimal serta turut berbelasungkawa kepada pihak keluarga atas musibah yang menimpa korban,” kata Hendra. []