GELORA.CO - Pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhid KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym turut berkomentar terkait dugaan lambang salib dalam poster HUT ke-75 RI resmi milik pemerintah.
Menurut Aa Gym sangat bisa dimaklumi jika terjadi perbedaan pendapat dalam memandang simbol-simbol di poster tersebut.
“Karena memang sekilas seperti ada tanda salib yang besar,” ujarnya melalui akun Twitter, Selasa (11/8/2020).
Untuk itu, lanjutnya, tidak bisa dipersoalkan jika ada sejumlah pihak yang mempertanyakan soal simbol itu.
“Juga harus kita maklumi bila ada yang mempertanyakan..dan protes.” katanya.
Menanggapi pendapat Aa Gym, mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memandang seharusnya ustadz kondang itu lebih mengedepankan berpikir dan bertindak integratif.
“Ustadz, di tengah masyarakat yang beragam, mari kita ajak umat ini untuk lebih mengedepankan berpikir dan bertindak yang integratif, bukan segregatif,” ujarnya, Kamis (13/8/2020).
“Semoga Allah senantiasa melindungi kita semua,” ujarnya.
Sebelumnya Istana menegaskan tidak ada motif simbol salib dalam desain poster HUT ke-75 RI itu.
“Logo ini murni dan resmi asli, bukan salib. Ini adalah sebuah karya seni yang dibuat dan dilakukan oleh teman-teman, anak-anak Indonesia yang memiliki kemampuan karya seni yang luar biasa,” kata Ali Mochtaar Ngabalin.[psid]