GELORA.CO - Dunia pendidikan tanah air sedang mengalami fase yang terbilang memprihatinkan. Sebab sudah enam bulan para siswa tidak melakukan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Kini kebodohan pun menghantui masa depan generasi penerus bangsa.
Berbicara mengenai masalah kebodohan, ternyata tokoh nasional DR. Rizal Ramli sudah sejak tahun 1970-an memperjuangkan pendidikan untuk rakyat miskin.
Cara yang dikemas juga menarik. Dia mendorong penyair terkenal W.S. Rendra untuk menciptakan sajak yang mengkritik situasi di era Orde Baru itu.
Puisi yang dibuat W.S. Rendra tersebut berjudul “Sajak Sebatang Lisong”. Sajak yang pernah dibacakan Rendra di film “Yang Muda Yang Bercinta”.
“Rendra khusus bikin sajak itu untuk mendukung “Gerakan Anti Kebodohan”,” ujar Rizal Ramli dalam akun Twitter pribadinya, Minggu (23/8).
Gerakan mulia ini diorganisir oleh Rizal Ramli bersama dengan Dewan Mahasiswa se-Bandung di tahun 1977. Tujuannya, agar 8 juta anak usia SD yang terlantar pendidikannya bisa bersekolah.
Akhirnya pemerintah setuju dgn bikin UU Wajib Belajar 6 tahun,” tegasnya. (Rmol)