GELORA.CO - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrat sepakat berkoalisi di 23 daerah pada gelaran Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP, Arsul Sani menyatakan, 23 daerah itu sudah resmi berkoalisi dengan Demokrat. Namun, masih ada beberapa daerah lainnya yang masih proses koalisi.
"Kami saat ini ada paling tidak 23 daerah yang sudah bersama dengan Demokrat dan ada beberapa daerah yang sedang dalam proses, belum klop banget, tapi menuju koalisi. Itu tadi kita bicarakan," ujar Arsul Sani di Kantor DPP PPP kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (12/8).
Kendati begitu, Arsul tidak merinci 23 daerah yang sudah sejalan bersama partai berlambang mercy di Pilkada nanti. Ia hanya menyebut di antara 23 daerah itu ada Sulawesi Tengah dan Jambi.
"Yang sudah selesai Pilgub Sulawesi Tengah, kami sama-sama Demokrat. Kemudian, kebanyakan Pilgub dan Pilwakot lah, ada yang belum selesai dengan Partai Demokrat, misalnya siapa yang mau kita usung di Pilgub Jambi itu belum final," tuturnya.
Saat di singgung Pilwalkot Medan, Arsul menyatakan PPP belum ada keputusan akan berlabuh ke calon tertentu.
"Saya enggak inget persis di PPP belum diputuskan soal kota Medan. Medan belum putuskan karena belum ada usulan dari bawahnya. Pilkada di PPP itu kita modelnya tidak top down, tidak perintah dari atas 'eh kau dukung A atau si B', tapi kita menunggu usulan dari bawahnya apa gitu loh," pungkasnya. (Rmol)