Luhut Mau Impor Dokter, Tifatul: Memangnya Kapasitas Dokter-dokter Kita Kurang Memadai Bang?

Luhut Mau Impor Dokter, Tifatul: Memangnya Kapasitas Dokter-dokter Kita Kurang Memadai Bang?

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Politikus Partai Keadilan Sejahtera tifatul sembiring mempertanyakan kapasitas dokter-dokter di Indonesia sehingga pemerintah berencana mendatang dokter asing.

Pertanyaan itu dilontarkan Tifatul untuk menyikapi berita dari media daring berjudul 'Wacanakan Impor Dokter Luhut Menuai Badai'.

"Impor Dokter..? Memangnya kapasitas dokter-dokter kita kurang memadai, Bang...? *Kek-Komoditi-Aja#," kicau Tifatul menggunakan akun Twitter @tifsembering, Senin (17/8/2020).

Menko Kemaritiman dan Investasi luhut binsar pandjaitan sebelumnya kembali menjadi pembicaraan di media sosial, khususnya Twitter. Teranyar dia mewacanakan impor dokter asing ketika mengisi acara webinar pada Kamis (13/8).

"Selama ini, banyak orang Indonesia pergi keluar negeri seperti Malaysia dan Singapura untuk berobat. Dari berobat itu, uang miliaran dolar pergi keluar negeri. Ini sebagai potensi baru. Karena itu, pemerintah berencana membangun rumah sakit skala Internasional. Untuk mewujudkan rencananya itu, pemerintah akan mengimpor dokter asing," kata Luhut.

Ikatan Dokter Indonesia Kalimantan Selatan telah menyikapi wacana tersebut. Mereka keberatan adanya wacana impor dokter dari luar negeri. Pasalnya, keberadaan dokter asing akan mengancam keberadaan dokter-dokter di Indonesia.

"Dalam rangka program memajukan kearifan lokal, maka mendatangkan dokter-dokter asing tidak memajukan dokter-dokter Indonesia dan bertolak belakang dengan program tersebut," kata Ketua IDI Kalsel Rudiansyah.

Terkait pembangun rumah sakit berskala internasional, Rudiansyah menilai Luhut tidak berkapasitas mengatakannya. Kata dia, yang berwenang mengatakan itu ialah Menteri Kesehatan.

"Pernyataan Menteri Kemaritiman dan Investasi ini sangat disesalkan," imbuhnya.

Di Twitter, dr Tompi menyindir wacana Luhut. Menurutnya, agar rumah sakit di Indonesia bertaraf internasional yang harus dilakukan pemerintah bukan mengimpor dokter asing.

“Pak Luhut, yang dipermudah itu impor alat medis, bukan tenaga medisnya. Pajak alat medis ampun,” kicau Tompi menggunakan akun Twitter @dr_tompi.[]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita