Hal itu disampaikan oleh Tengku Zul melalui akun Twitetr miliknya @ustadtengkuzul. Awalnya, ia mengaku menghiraukan kemunculan logo tersebut.
Namun, belakangan Tengku Zul mulai geram karena orang-orang yang sepakat dengan adanya simbol salib di logo HUT RI ke-75, yakni Aa Gym dan Ustaz Hilmi diserang warganet.
"Jadi yakin bahwa itu adalah benar tanda salib. Semakin kelihatan umat mayoritas mau 'digilas'?" kata Tengku Zul seperti dikutip Suara.com, Kamis (13/8/2020).
Menurut Tengku Zul, masifnya serangan terhadap Aa Gym dan Ustaz Hilmi membuktikan logo tersebut merepresentasikan simbol salib. Jika dugaannya itu salah, maka tidak mungkin publik memberikan serangan ganas kepada kedua tokoh agama tesebut.
Cuitan Tengku Zul tersebut langsung ramai dikomentari publik. Banyak warganet yang menilai Tengku Zul terlalu berlebihan memaknai logo HUT RI, namun tak sedikit pula warganet yang mendukung hipotesa Tengku Zul.
Dalam cuitan terpisah, Tengku Zul mengajak publik melihat komentar berisi serangan terhadap dirinya yang sepakat dengan logo HUT RI ke-75 mirip salib.
"Jika mereka menyerang dengan kata-kata keji, maka kaum muslimin mesti catat besar-besar betapa kita yang 88,2 persen di NKRI sudah tidak dipandang sebelah mata lagi," ungkapnya. (*)