GELORA.CO - Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Sandiaga Uno dinilai berpeluang masuk dalam kabinet jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle dalam waktu dekat.
Peluang itu disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menanggapi bocoran yang diterima presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane tentang perombakan kabinet.
Di mana salah satu informasi itu menyebut bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan digesert dari Menteri Pertahanan ke Menteri Pertanian. Sementara Sandi disebut berpeluang digaet Jokowi.
"Jika Sandi masuk bisa saja. Karena Prabowo digeser ke kementerian lain," ujarnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesat lalu, Jumat (21/8).
Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini, peluang Sandiaga Uno masuk kabinet bisa terjadi lantaran Gerindra meminta tambahan jatah menteri sebagai buntut pergeseran posisi Prabowo.
"Jadi minta jatah tambahan menteri. Sandi bisa masuk dari jatah penambahan menteri Gerindra," kata Ujang Komarudin.
Meski begitu, laniut Ujang, hal-hal seperti ini diprediksi akan terjadi apabila pernyataan Presidium IPW benar bahwa Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet di 11 hingga 18 kementerian.
"Info dari IPW kan bisa benar dan bisa tidak. Bisa iya. Dan bisa juga berubah nantinya," tandasnya. []