Gadis itu adalah Siti Masfufah Wardah. Siti dinyatakan meninggal pukul 06.00 WIB di RSUD dr Mochammad Saleh Kota Probolinggo. Anak pasangan Ngasiyo (40) dan Mufidah (30) itu meninggal dengan diagnosa diabetes dan komplikasi.
Namun saat dimandikan sekitar pukul 07.00 WIB, tiba-tiba tubuh dan detak jantung Siti bergerak. Itu membuat keluarga yang memandikan kaget.
"Saat dimandikan jenazahnya, tiba-tiba suhu tubuhnya hangat. Dan matanya yang terpejam tiba-tiba terbuka kembali. Dan dilihat detak jantungnya kembali berdebar dan tubuh bergerak," ujar Ngasiyo, ayah Siti kepada wartawan di lokasi, Senin (17/8/2020).
Siti lalu dimasukkan ke rumah sembari orang tuanya memanggil tim medis dari Puskesmas Lumbang. Tim medis yang datang segera memberi Siti oksigen untuk membantu pernapasan. Namun Siti kembali meninggal setelah satu jam mendapatkan perawatan.
"Namun kurang lebih 1 jam, anak saya kembali ke pangkuan Allah SWT," kata Ngasiyo.
Jenazah Siti akhirnya dimandikan kembali dan dimakamkan di TPU Desa Lambangkuning. Kapolres Lumbang AKP Muhammad Dugel membenarkan peristiwa tersebut. Dirinya juga sudah mendatangi lokasi.
"Benar tadi sekitar pukul 07.00 WIB ada peristiwa gadis meninggal hidup kembali, setelah sebelumnya sempat dirawat di RSUD Dr Mochamad Saleh. Namun saat dimandikan jasadnya kembali hidup. Sekitar 1 jam hidup lalu meninggal kembali," kata Dugel. (*)