Anggota Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19 Dewi Nur Aisyah menjelaskan Surabaya berada paling atas dari 61 kabupaten/kota (11,88 persen) dengan kematian di atas 10 orang se-Indonesia.
"Yang tertinggi di Kota Surabaya 803 kematian," kata Dewi dalam diskusi dari BNPB Jakarta, Senin (27/7/2020).
Kemudian, disusul Kota Semarang (lebih dari 250 kematian), Kota Makassar (214 kematian), Jakarta Pusat (180 kematian) dan Jakarta Timur (156 kematian).
Jika melihat data angka kematian yang dihitung dari jumlah kematian per 100.0000 penduduk, Surabaya juga berada di peringkat atas dengan 27,22 persen per 100.0000 penduduk.
Disusul Kota Banjarmasin dengan 18,20 persen dari 100.000 penduduk, Kota Manado dengan 18,17 persen, Kota Palangkaraya dengan 17,94 persen dan Kota 17,26 persen.
Di sisi lain, Dewi memaparkan kabar baik bahwa 238 kabupaten/kota (46,30 persen) belum mencatatkan angka kematian Covid-19.
Lalu ada 78 kabupaten/kota (15,17 persen) yang jumlah kematiannya hanya satu orang dan 137 kabupaten/kota (26,65 persen) daerah yang angka kematiannya 2-10 orang. (*)