GELORA.CO - Beredar di media sosial daftar nama pemimpin redaksi (Pimred) media nasonal yang pernah diajak "Jalan-jalan" oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ke luar negeri lengkap dengan biaya.
Potongan dokumen itu diunggah di media sosial twitter, facebook, instagram dan Whatsapp oleh akun @suara_bawah dengan nama pemilik Arya Baruna.
Dalam daftar itu, nama-nama pimpred media dibagi dalam beberapa kelompok dengan tujuan negara yang berbeda. Di antaranya Amerika Serikat, Perancis, Itali, Jepang, Uni Emirat Arab, Norwegia, Paris, Polandia, Monaco serta, Denmark.
Dalam daftar peserta kunjungan KKP ke luar negeri tersebut diikuti nama perwakilan dari Kompas, Tempo, Metro TV, Detik, Kumparan, TVOne dan Jakarta Post, yang lengkap dengan biaya yang nilainya puluhan hingga ratusan juta perorang.
Hai @tempodotco— Arya Baruna (@Suara_Bawah) July 7, 2020
Hai @susipudjiastuti
Hai @arifz_tempo
Hampir 1 Milyar lo biaya darmawisata buat pimred Tempo Group.
Ada yg mau bantah?#TengelamkanTEMPO pic.twitter.com/WDeH28CrS9
Bebeberapa nama peserta kunjungan kerja KKP keluar negeri ketika dikonfirmasi, mengatakan tidak mengerti tujuan diedarkan nama-nama media peserta kunjungan kerja KKP ke luar negeri bersama Menteri Kelautan dan Perikanan. Mereka juga mempertanyakan mengapa baru dimunculkan sekarang.
Kemudian, ada yang mengaitkan dengan pemberitaan Majalah Tempo yang membombardir KKP tentang kebijakan dilegalkannya ekspor benur, dimana era menteri sebelumnya dilarang.
Salah seorang daftar nama yang dicatut ikut jalan-jalan ke luar negeri adalah Wahyu Muryadi (dalam daftar tertulis dari media Tempo TV). Saat dikonfirmasi Wahyu membenarkan adanya kunjungan kerja bersama KKP. []