GELORA.CO - Rombongan 156 Tenaga Kerja Asing (TKA) China tidak melintas pada jalur yang dijaga demonstran yang menggelar aksi blokade jalan sejak pagi tadi.
Pantauan zonasultra, ratusan demonstran tersebut padahal masih bertahan hingga pukul 22.30 Wita di Simpang empat, Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) atau pintu utama keluar masuk kawasan Bandara Haluoleo untuk menghadang kedatangan TKA tersebut di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Selain itu situasi memanas karena polisi menambah pasukan pengamanan dengan mengerahkan puluhan personel. Sontak pengujuk rasa mulai meneriaki mobil yang mengangkut puluhan personel yang baru saja datang guna memperkuat pengamanan.
Demonstran juga mulai mengumpulkan balok dan batu di tengah jalan. Kalimat kasar mulai dilontarkan ke arah polisi. Sementara warga sekitar yang sejak sore hari datang menyaksikan aksi unjuk rasa mulai berhamburan dan menjauhi lokasi tersebut.
Polisi akhirnya membalas keributan massa dengan peringatan lewat pengeras suara. Mereka diminta agar membubarkan diri, dan mengakhiri demonstrasi dengan damai.
Akan tetapi peringatan itu tak direspon oleh massa aksi demo. Mereka tetap bertahan di jalanan dengan harapan gelombang pertama TKA itu melintas di jalur itu. Hingga berita ini diterbitkan, demonstran masih bertahan di simpang empat Bandara Haluoleo.
Untuk diketahui, 156 TKA beserta tim pengamanan dari TNI/ Polri telah meninggalkan bandara sekitar pukul 20.50 WITA. (*)