Ketua Dan Wakil Ketua Beda Pandangan, Internal PDIP Kota Medan Mulai Pecah?

Ketua Dan Wakil Ketua Beda Pandangan, Internal PDIP Kota Medan Mulai Pecah?

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pernyataan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, Hasyim SE, terkait dengan calon yang akan diusung dalam Pilkada 2020 seperti meniup bara di internal partai berlambang banteng moncong putih ini.

Pasalnya, respons Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga Ketua PC Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Kota Medan, Ustaz Ade Darmawan, cukup keras. Ade Darmawan meminta Hasyim menjaga etika berbicara terkait Pilkada 2020.

Menurutnya, pernyataan Hasyim selaku Ketua DPC PDIP Kota Medan yang mengatakan akan memberi sanksi bagi kader yang tidak mendukung Bobby Nasution merupakan pernyataan yang tidak layak.

“Saya meminta agar Hasyim menjaga lisan. Jangan buat seolah PDIP saat ini sedang pecah. Hingga hari ini kita masih satu barisan,” katanya, Selasa (9/6), dikutip Kantor Berita RMOLSumut.

Ade Darmawan mengatakan, dirinya sangat berkeinginan agar Pilkada Medan 2020 diikuti dengan cara yang fair. Artinya, perbedaan dukungan baik untuk Bobby Nasution maupun Akhyar Nasution tidak perlu dilakukan dengan cara menyudutkan salah satu pihak.

“Karena itu saya tidak sepakat ketika ada kader PDI Perjuangan baik yang duduk di DPRD Sumut maupun DPRD Medan yang menyudutkan Akhyar Nasution hanya karena mendukung Bobby Nasution,” ujarnya.

Ditambahkannya, PDIP mempunyai mekanisme dalam penunjukkan sosok yang akan diusung pada Pilkada. Dan hingga hari ini, menurutnya, mekanisme penunjukan belum ada.

“Karena itu saya meminta agar masing-masing menahan diri dan tidak perlu grasa-grusu,” imbuhnya.

Namun demikian, secara pribadi, Ade Darmawan sangat berharap PDIP mengusung Akhyar Nasution di Pilkada Medan 2020. Sebab, kinerja Akhyar menurutnya sudah sangat baik selama memimpin Kota Medan. Dan dukungannya ini juga disambut positif oleh kalangan ustaz-ustaz yang ada di Bamusi Kota Medan hingga kalangan ibu-ibu pengajian.

Bahkan jika pada akhirnya PDIP tidak mencalonkan Akhyar. Namun, Akhyar tetap maju dari partai lain maka saya dan ustaz-ustaz akan tetap mendukung dia. Kami siap dengan semua konsekuensinya,” pungkasnya.(rmol)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita