GELORA.CO - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon setuju dengan pendapat mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang mengusulkan agar masjid dulu dibuka baru mal.
“Setuju, seharusnya masjid duluan baru yang lain. Tinggal protokolnya harus jelas dan disiplin,” kata Fadli Zon melalui akun Twitternya, Kamis (4/6/2020).
Sebelumnya, JK mengusulkan kepada Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar masjid dulu dibuka baru yang lain. Sebab, masjid lebih siap.
Ketum Dewan Masjid Indonesia (DMI) itu mengaku sudah berkonsultasi dengan Jokowi dan Anies. Hasilnya, Jokowi dan Anies setuju agar masjid dibuka kembali.
“Yang paling aman dalam situasi ini justru di rumah ibadah. Berbeda dengan di mal atau di pasar mungkin Anda tidak bisa jaga jarak dengan betul. Tidak bisa cuci tangan setiap saat,” kata JK melaui rekaman video.
“Kemudian di masjid itu paling lama setengah jam salat Jumat, apalagi kita minta diperpendek. Itu kenapa bapak presiden dan gubernur (DKI Jakarta) dengan DMI sepakat untuk mulai Jumat ini masjid buka,” tambah JK.
JK mengaku sudah mengecek kesiapan masjid dalam menerapkan prosedur “new normal” yang diterapan pemerintah.
JK menjelaskan masjid akan dibuka kembali untuk umum apabila pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta tidak diperpanjang. PSBB di DKI akan berakhir pada 4 Juni.
Meskipun masjid akan dibuka kembali, JK menekankan bahwa seluruh masjid harus melaksanakan protokol kesehatan ekstraketat. Di antaranya menjaga jarak minimal 1 meter antar-jemaah, memakai masker, membawa alas salat masing-masing, dan masjid wajib menyediakan fasilitas cuci tangan.
“Pakai masker, kalau ada jemaah tak pakai masker suruh dulu pakai masker baru boleh masuk, kemudian cuci tangan di setiap pintu ada disinfektan, atau sabun atau tempat wudu meski ada sabun,” tandas JK.[psid]