GELORA.CO - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon melontarkan pujian terhadap Habib Bahar bin Smith.
Menurutnya, penceramah berambut gondrong dan dicat pirang itu adalah sosok yang istiqamah dan pemberani.
Pujian itu dilontarkan Fadli Zon melalui akun Twitter pribadinya @fadlizon, Rabu (20/5/2020).
“Habib Bahar Smith ini setahu saya adalah seorang yang istiqamah dan berani,” cuitnya.
Karena itu, anak buah Prabowo Subianto ini meyakini perjalanan hidupnya ini akan menjadi tempaan baginya.
“Perjalanan dan pengalamannya sekarang ini makin menempa dirinya kokoh kuat dalam keyakinan memperjuangkan kebenaran,” katanya.
Fadli menyebut, sosok Bahar Smith merupakan ulama berkharismatik dan jarang ditemui.
Karena itu, Fadli meyakini bahwa ia akan menjadi sosok yang penting di masa mendatang.
“Tak banyak lagi ulama seperti beliau. Saya yakin ia akan menjadi tokoh penting ke depan,” ujarnya.
Sebelumnya, kuasa hukum Habib Bahar, Ustadz Ichwan Tuankotta berhasil menjenguk kliennya pada Selasa (19/) malam.
Dalam kesempatan itu seperti, pada video yang beredar, ia mengatakan sebenarnya Habib Bahar menolak menerima program asimilasi.
Program kebijakan Menteri Yasonna Laoly itu dilakukan dengan membebaskan para napi yang telah menjalani separuh masa hukuman, termasuk Habib Bahar yang sudah mencapai setengah masa hukumannya.
“(Habib Bahar) sehat tidak kurang satu apapun, pesan beliau menjelaskan dari awal Habib Bahar menolak program asimilasi,” ungkapnya.
Karena itu, pihaknya merasa bahwa semua ini sudah disetting sedemikian rupa untuk menjebak kliennya.
“Kita seperti dijebak oleh Kalapas. Kita menerima tapi akhirnya dijebloskan lagi,” ujarnya usai menjenguk bersama keluarga Habib Bahar.
Ichwan mengatakan Habib Bahar hanya berusaha kritis dengan kondisi yang ada di Indonesia.
Itu, menurutnya akan terus dilakukan, ditangkap atau tidak ditangkap lagi.
Sejatinya, Habib Bahar baru akan dibebaskan pada 18 November 2021 mendatang.
Namun beberapa hari lalu ia dibebaskan dan disambut luas oleh para santri dan simpatisannya di Pondok Pesantrennya.
Terbaru, Kementerian Hukum dan HAM memutuskan memindahkan Habib Bahar ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
Alasannya, demi menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar lapas.[psid]