GELORA.CO - Ahli hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra memuji keseriusan Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yasin menangani virus Corona atau Covid-19.
Malaysia telah menerapkan kebijakan lockdown. PM Muhyiddin mewanti-wanti warganya untuk tidak melanggar aturan lockdown.
Sebab menurutnya, jika lockdown gagal, negara akan menghadapi wabah gelombang ketiga yang penyebarannya tidak akan terkendali.
Muhyiddin menyebut negara hanya memiliki sedikit peluang untuk memutus mata rantai penyebaran infeksi Covid-19.
Yusril mengapresiasi keseriusan Muhyiddin. Menurutnya, pesan yang disampaikan Muhyiddin dalam menghadapi Covid-19 perlu disimak baik-baik.
“Jika kita gagal (dengan lockdown), kita akan berhadapan dengan penyebaran wabah gelombang ketiga, di mana jangkauan penyebaran wabah sudah tidak terbendung lagi,” kata Yusril mengutip pernyataan Muhyiddin, Jumat (3/4/2020).
Yusril mengatakan, Muhyiddin adalah sahabat lamanya. Ia menyebut Muhyiddin adalah sosok yang sangat serius dalam menghadapi setiap masalah.
“Tan Sri Muhyiddin Yasin itu sahabat saya sejak lama, sejak beliau menjadi Menteri Besar Johor hampir 30 tahun yang lalu. Beliau berpengalaman memerintah dan sangat serius menghadapi masalah apapun yang menjadi tanggungjawabnya,” kata Yusril di akun Twitternya.
Jumlah kasus Covid-19 di Malaysia per Kamis (2/4) sebanyak 3.116 kasus. Dari angkat tersebut, sebanyak 50 orang meninggal dan 767 sembuh.
Sedangkan di Indonesia, jumlah kasus Covid-19 pada hari yang sama sebanyak 1.790 kasus. Korban meninggal sebanyak 170 orang dan sembuh 112 orang.
Secara global, Covid-19 di seluruh dunia telah menjangkiti 1.014.499 orang. Korban meninggal sebanyak 53.159 dan pasien sembuh sebanyak
212.018 orang.[psid]