GELORA.CO - Ketua Presidium Perhimpunan Masyarakat Madani (Prima), Sya'roni mengapresiasi pakar hukum tata negara, Refly Harun yang masih mempertahankan sikap idealisme saat berada di dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Beberapa hari lalu, Menteri BUMN Erick Thohir resmi mencopot Refly Harun dari jabatan Komisaris Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I.
Sebelum di Pelindo I, mantan aktivis itu juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Jasa Marga.
"Refly masih mempertahankan sikap kritisnya sejak di Jasa Marga, hingga dipindah ke Pelindo I pun, sikap kritis tersebut masih menyala-nyala," ujar Sya'roni, Selasa (21/4).
Jelas Sya'roni, Refly Harun berbeda dengan Fadjroel Rahman yang saat ini menjabat staf khusus presiden. Fadjroel Rachman sebelumnya menjabat Komisaris Utama PT Adhi Karya.
"Sikap Refly berbanding 180 derajat dengan Fadjroel. Meskipun sama-sama diberi posisi Komut di BUMN strategis, Refly masih mempertahakan idealisnya, sedangkan Fajroel sudah hilang idealismenya," tuturnya. [rm]