Pertamina Pasti Kerepotan Hadapi Harga BBM

Pertamina Pasti Kerepotan Hadapi Harga BBM

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang satu-satunya mengurusi persoalan minyak di Indonesia adalah Pertamina. Namun dalam waktu dekat ini, perusahan yang diawasi oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diprediksi kerepotan.

Menurut pengamat BUMN Toto Pranoto, kerepotan yang akan dihadapi PT Pertamina (Persero) adalah soal penentuan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Pertamina pasti menghadapi kerepotan situasi ini," ujar Toto Pranoto saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (29/4).

Berdasarkan analisanya, Toto Pranoto melihat persoalan kerepotan Pertamina ada di ranah teknis. Sebab menurutnya, kenaikan BBM itu dipatok berdasarkan ketetapan pemerintah, dalam hal ini Permen ESDM (Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral).

Selain itu, penyesuaian harga juga ditentukan dengan fluktuasi harga minyak di pasar internasional.

"Intinya harga berubah sesuai harga rata-rata di dua bulan terakhir di pasar internasional. Jadi penurunan harga minyak secara ekstrim di April ini akan ada dampaknya di awal Juni," ujar Toto Pranoto.

Lebih lanjut, dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universias Indonesia ini juga melihat persoalan lain, yang membuat Pertamina sulit menentukan harga. Yakni, kinerja Pertamina di sektor hulu masih beroperasi dengan ongkos biaya normal .

"Jadi penurunan harga minyak dunia pasti akan sangat memukul biaya lifting Pertamina," demikian Toto Pranoto. (Rmol)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita