GELORA.CO - Pasien berinisial 'J' dari kabupaten Majene, Sulawesi Barat, yang sebelumnya positif Covid-19, setelah menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit umum daerah (RSUD) Sulbar semakin membaik. Bahkan pihak rumah sakit menyatakan bahwa dari hasil uji lab swab pasien dinyatakan negatif dan tidak positif lagi.
Direktur RSUD Sulbar, dr. Indarwati Nursyamsi, dalam percakapan Aplikasi WhatsApp di group covid-19 Sulbar, menyampaikan bahwa beberapa pasie PDP juga dinyatakan negatif.
"Pasien dari kabupaten Majene, hasil swab negatif, Masih akan diambil swabnya satu kali lagi, bila hasil negatif, Berarti pasien dinyatakan sembuh dan bisa pulang," tulis dr. Indarwati di WA group Covid-19 Sulbar, Jumat, (03/04)
"Pasien di depan BRI, Baik rapid maupun swab negatif, tapi karena masih lemah akibat penyakit lain sehingga masih dirawat di rumah sakit, tapi akan dikeluarkan dari perawatan isolasi. Selain itu, pasien dari Mateng (Majene Tengah) swab negatif, sehingga dapat dipulangkan, dan Pasien bayi swab negatif, sehingga dapat juga dipulangkan," tulis kembali dr. Indarwati.
Pasien tersebut tidak menutup kemungkinan akan bebas dari covid-19, karena kondisi tubuh dan antibodinya bekerja kuat melawan virus, sehingga virusnya kalah dan hasilnya negatif karena virus mati dan tidak diproduksi lagi. Menurut sejumlah staf RSUD Sulbar, bahwa pasien sejak dirawat di ruang isolasi pasien 'J' rajin mengaji dan sholat lima waktu dan semakin hari kondisi kesehatannya semakin membaik. (gatra)