Jumlah PDP di Solo Bertambah, 3 Meninggal dalam Sehari

Jumlah PDP di Solo Bertambah, 3 Meninggal dalam Sehari

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona (COVID-19) di Solo bertambah empat orang, yakni menjadi 58 orang. Di antaranya ada penambahan tiga orang PDP meninggal dalam sehari.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo, Ahyani, mengatakan penambahan tiga PDP meninggal itu berasal dari dua kelurahan, yakni Kelurahan Mojosongo dan Kelurahan Jebres.

"Ada dua di Jebres, satu di Mojosongo. Dua laki-laki, satu perempuan. Sudah tua semua, 70-80 tahun. Punya riwayat penyakit lain," kata Ahyani saat dihubungi detikcom, Minggu (12/4/2020).

Ahyani menegaskan bahwa ketiga orang itu belum tentu positif COVID-19. Hasil swab polymerase chain reaction (PCR) masih belum diketahui.

"Namun proses pemulasaran jenazah dilakukan sesuai standard operating procedure (SOP) COVID-19," ujarnya.

Sementara itu, jumlah pasien positif COVID-19 yang ditangani di rumah sakit (RS) Solo juga bertambah menjadi 14 orang. Namun khusus pasien positif warga Solo masih tetap berjumlah 5 orang.

Warga Solo yang positif tetap lima orang, rinciannya dua meninggal, satu sembuh, dua dirawat. Sembilan orang lainnya warga luar Solo yang dirujuk di RS Solo," ujarnya.

Sedangkan jumlah PDP warga Solo berjumlah 58 orang dengan rincian 12 orang meninggal, 14 orang dirawat, 32 orang sembuh. Kemudian jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) warga Solo yakni 359 orang, dengan rincian 4 rawat inap, 125 rawat jalan, dan 230 lainnya selesai pemantauan.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita