GELORA.CO - Aksi bagi-bagi sembako yang kembali dilakukan Presiden Joko Widodo di tengah pandemik virus corona baru (Covid-19) tak selalu dipandang negatif.
Seperti yang disampaikan Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono. Menurut Poyuono, bagi-bagi sembako yang dilakukan langsung oleh Jokowi patut diapresiasi.
"Kangmas (Jokowi) sendiri langsung turun tangan membagi-bagikan sembako ke masyarakat di jalan Raya Kedung Halang, Bogor, Minggu kemarin. Hari Minggu loh, hari yang harusnya jadi milik keluarga berkumpul, tapi Kangmas tetap memikirkan masyarakat untuk membagi sembako," kata Arief Poyuono dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Senin (27/4).
Dengan aksi turun langsung ke lapangan ini, ia meyakini rakyat masih percaya terhadap Presiden Jokowi dalam mengatasi pandemik Covid-19, terutama pengaruhnya terhadap kehidupan ekonomi masyarakat.
Ia juga berharap aksi presiden tersebut bisa diikuti oleh para pembantunya untuk menolong secara langsung warga terdampak virus yang berasal dari Wuhan, China ini.
"Tapi sayang, rasa sayang dan kepedulian Kangmas terhadap masyarakat di saat saat pandemik Covid-19 tidak diikuti okeh para menteri-menterinya," tegasnya.
Di sisi lain, ia meminta kepada Presiden Jokowi tak ambil pusing terkait beragam kritikan terhadap aksi bagi-bagi sembako yang sudah beberapa kali dilakukan kepala negara itu.
"Biarkan saja banyak yang mengkritik, mencela atau meledek dengan membagi sembako ke masyarakat langsung. Jangan pedulikan mereka, saya yakin Kangmas hanya ingin melihat rakyat Indonesia bahagia dan merasa diperhatikan," tandasnya. (Rmol)