Data Corona Terkait Indonesia, 15 April 2020 Pukul 16.30 WIB

Data Corona Terkait Indonesia, 15 April 2020 Pukul 16.30 WIB

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Angka positif COVID-19 di Indonesia kini sudah tembus lima ribu kasus, sebanyak 9,13% dari jumlah orang yang positif COVID-19 itu telah meninggal dunia, sebanyak 8,68% dari jumlah orang yang positif COVID-19 telah sembuh.

Data ini disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto (Yuri) kepada publik lewat siaran langsung kanal YouTube BNPB Indonesia, Kamis (15/4/2020).

Bila dibanding data Rabu (14/4) kemarin, angka positif COVID-19 naik 297 kasus, sehingga kini menjadi 5.136 kasus dari 34 provinsi di Indonesia.

Angka kesembuhan naik 20 orang, dan kini total ada 446 orang sembuh dari penyakit akibat virus Corona itu. Jumlah kesembuhan baru per hari ini lebih tinggi jumlah kematian baru.

Bila dibanding data Rabu (14/4) kemarin, angka positif COVID-19 naik 297 kasus, sehingga kini menjadi 5.136 kasus dari 34 provinsi di Indonesia.

Angka kesembuhan naik 20 orang, dan kini total ada 446 orang sembuh dari penyakit akibat virus Corona itu. Jumlah kesembuhan baru per hari ini lebih tinggi jumlah kematian baru.

Hari ini diketahui, angka kematian bertambah 10 orang, sehingga total ada 469 orang dengan kasus positif COVID-19 yang meninggal dunia.

Jumlah Orang dalam Pemantauan (ODP) ada 165.549 orang, dan jumlah Pasien dalam Pengawasan (PDP) ada 11.165 orang. Jumlah spesimen yang diuji ada 36.421 spesimen. Jumlah kasus yang diperiksa spesimen ada 33.001 orang, sebanyak 5.136 dari jumlah kasus yang diperiksa tersebut terbukti positif COVID-19.

Dari mancanegara, Kementerian Luar Negeri RI mengabarkan sudah ada 390 WNI yang positif COVID-19. Mereka tersebar di 27 negara, 1 Vatikan, dan kapal pesiar. Total yang sembuh ada 69 orang, alias 17,7% dari yang positif COVID-19.

Berikut adalah data selengkapnya, dihimpun detikcom hingga pukul 16.30 WIB:

INDONESIA -

POSITIF COVID-19:

1. Aceh: 5 Kasus Positif
2. Bali: 98 Kasus Positif
3. Banten: 281 Kasus Positif
4. Bangka Belitung: 5 Kasus Positif
5. Bengkulu: 4 Kasus Positif
6. DI Yogyakarta: 62 Kasus Positif
7. DKI Jakarta: 2474 Kasus Positif
8. Jambi: 6 Kasus Positif
9. Jawa Barat: 559 Kasus Positif
10. Jawa Tengah: 292 Kasus Positif
11. Jawa Timur: 499 Kasus Positif
12. Kalimantan Barat: 13 Kasus Positif
13. Kalimantan Timur: 35 Kasus Positif
14. Kalimantan Tengah: 33 Kasus Positif
15. Kalimantan Selatan: 49 Kasus Positif
16. Kalimantan Utara: 20 Kasus Positif
17. Kepulauan Riau: 32 Kasus Positif
18. Nusa Tenggara Barat: 37 Kasus Positif
19. Sumatera Selatan: 22 Kasus Positif
20. Sumatera Barat: 55 Kasus Positif
21. Sulawesi Utara: 18 Kasus Positif
22. Sumatera Utara: 78 Kasus Positif
23. Sulawesi Tenggara: 24 Kasus Positif
24. Sulawesi Selatan: 242 Kasus Positif
25. Sulawesi Tengah: 22 Kasus Positif
26. Lampung: 20 Kasus Positif
27. Riau: 20 Kasus Positif
28. Maluku Utara: 4 Kasus Positif
29. Maluku: 14 Kasus Positif
30. Papua Barat: 2 Kasus Positif
31. Papua: 75 Kasus Positif
32. Sulawesi Barat: 7 Kasus Positif
33. Nusa Tenggara Timur: 1
34. Gorontalo: 1
Dalam Proses Verifikasi di Lapangan: 27 Kasus
Total: 5.136 Kasus Positif

POSITIF COVID-19 MENINGGAL DUNIA:

1. Aceh: 1
2. Bali: 2
3. Banten: 25
4. Bangka Belitung: 1
5. Bengkulu: 1
6. DIY: 7
7. DKI: 242
8. Jawa Barat: 52
9. Jawa Tengah: 27
10. Jawa Timur: 45
11. Kalimantan Barat : 3
12. Kalimantan Timur: 1
13. Kalimantan Tengah: 2
14. Kalimantan Selatan: 6
15. Kalimantan Utara: 1
16. Kepulauan Riau: 5
17. Nusa Tenggara Barat: 2
18. Sumatera Selatan: 2
19. Sumatera Barat: 4
20. Sulawesi Utara: 2
21. Sumatera Utara: 9
22. Sulawesi Tenggara: 1
23. Sulawesi Selatan: 15
24. Sulawesi Tengah: 3
25. Lampung: 5
22. Papua Barat: 1
23. Papua: 3
24. Sulawesi Barat: 1
Total: 469


POSITIF COVID-19 SEMBUH:

1. Aceh: 4
2. Bali: 23
3. Banten: 7
4. DIY: 18
5. DKI: 164
6. Jawa Barat: 23
7. Jawa Tengah: 19
8. Jawa Timur: 81
9. Kalimantan Barat: 5
10. Kalimantan Timur: 6
11. Kalimantan Tengah: 8
12. Kalimantan Selatan: 3
13. Kalimantan Utara: 1
14. Kepulauan Riau: 2
15. Nusa Tenggara Barat: 2
16. Sumatera Selatan: 4
16. Sumatera Barat: 8
17. Sulawesi Utara: 2
18. Sumatera Utara: 10
19. Sulawesi Tenggara: 1
20. Sulawesi Selatan: 42
21. Sulawesi Tengah: 2
22. Lampung: 1
23. Riau: 1
24. Maluku Utara: 2
25. Maluku: 1
26. Papua: 5
27. Sulawesi Barat: 1
Total: 446

Data Covid-19 tanggal 15 April 2020 pukul 12.00 WIB


UJI PCR:
Jumlah Laboratorium 32 Lab
Jumlah spesimen yang diperiksa* 36,431 spesimen
Jumlah kasus yang diperiksa spesimen 33,001 orang
Hasil Positif 5,136 orang
Hasil negatif 27,865 orang

*) Jumlah spesimen yang diperiksa terhitung sejak 1 April 2020. Satu
kasus dapat diambil lebih dari satu kali pengambilan dan lebih dari satu
jenis spesimen (naso/oro/sputum)


ODP 165.549 orang
PDP 11.165 orang

Provinsi terdampak 34 provinsi

Kab/Kota terdampak 196 kab/kota

LUAR NEGERI -


1. Amerika Serikat: 25 WNI (2 sembuh, 18 stabil, 5 meninggal)
2. Arab Saudi: 13 WNI (7 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
3. Australia: 2 WNI (stabil)
4. Belanda: 6 WNI (2 sembuh, 1 stabil, 3 meninggal)
5. Belgia: 2 WNI (stabil)
6. Brunei Darussalam: 4 WNI (2 sembuh, 2 stabil)
7. Filipina: 1 WNI (stabil)
8. Finlandia: 1 WNI (sembuh)
9. India: 75 WNI (13 sembuh, 63 stabil)
10. Inggris: 5 WNI (4 stabil, 1 meninggal)
11. Irlandia: 1 WNI (sembuh)
12. Italia: 3 WNI (stabil)
13. Jerman: 7 WNI (1 sembuh, 6 stabil)
14. Kamboja: 2 WNI (stabil)
15. Kanada: 1 WNI (stabil)
16. Korea Selatan: 1 WNI (stabil)
17. Malaysia: 44 WNI (5 sembuh, 37 stabil, 2 meninggal)
18. Oman: 1 WNI (stabil)
19. Pakistan: 16 WNI (stabil)
20. UEA: 3 WNI (stabil)
21. Qatar: 4 WNI (1 sembuh, 3 stabil)
22. RRT (Makau): 3 WNI (stabil)
23. Singapura: 45 WNI (15 sembuh, 27 stabil, 1 perawatan khusus, 2 meninggal)
24. Spanyol: 11 WNI (2 sembuh, 9 stabil)
25. Taiwan: 3 WNI (stabil)
26. Thailand: 1 WNI (stabil)
27. Turki: 2 WNI (1 sembuh, 1 meninggal)
28. Vatikan: 7 WNI (stabil)
29. Kapal Pesiar: 101 WNI (9 sembuh, 91 stabil, 1 meninggal)
Total positif COVID-19: 390 WNI
Total sembuh: 69 orang (17,7%)(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita