GELORA.CO - Penolakan darurat sipil menggema di media sosial. Tagar #TolakDaruratSipil trending topic nomor satu di Twitter Indonesia, Rabu pagi (31/3).
Tak kurang dari 100 ribu tweet yang menggunakan tagar #TolakDaruratSipil. Netizen menilai, darurat sipil akan membuat rakyat semakin sengsara di tengah penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19.
Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu mengkritik pemerintah Jokowi yang menetapkan kebijakan darurat sipil.
Melalui akun Twitternya @msaid_didu menyatakan, seorang pemimpin seharusnya membantu rakyatnya, bukan malah mengejar rakyat dengan cambuk darurat sipil.
“Corona mengejar nyawa rakyatmu. Pemimpin negara yg normal membantu rakyatnya. Tapi anda malah mengejar rakyatmu dg cambuk darurat sipil. Ya Allah lindungi kami dari kedholiman ini. #TolakDaruratSipil,” kata Said Didu.
Pegiat media sosial, Jonru Ginting menyatakan hal serupa. Ia menyebut darurat sipil akan membuat rakyat semakin sengsara.
“Darurat sipil itu bikin rakyat sengsara. Darurat sipil di tengah wabah corona pasti jauh lebih sengsara,” kata Jonru di akun twitternya, seraya menyertakan tagar #TolakDaruratSipil.
“Di saat seluruh dunia berjuang melawan corona, eh kalian malah sibuk melawan rakyat. Rakyat yg menderita karena corona akan jauh lebih menderita karena kedzaliman kalian,” tandas Jonru.[psid]