GELORA.CO - Kondisi Dokter Handoko Gunawan kian membaik. Sebelumnya Handoko dirawat di RSUP Persahabatan sejak Selasa (17/3) malam karena kelelahan.
Dokter spesialis paru yang mendedikasikan dirinya untuk penyembuhan pasien corona ini viral di media massa. Walau usianya sudah mencapai 80 tahun, Handoko tetap menjalani tugasnya menangani pasien corona. Bahkan ia tetap harus bekerja hingga pukul 3 dini hari.
Hal itu terpicu karena dorongannya melihat terbatasnya tenaga medis di saat wabah corona kian tinggi.
Keberaniannya menangani pasien virus Ccrona menjadi perhatian publik, mengingat virus ini sangat berisiko untuk orang yang berusia lanjut.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memberikan apresiasinya terhadap dokter yang dikenal sangat ramah kepada pasiennya ini.
Bahkan tadi malam, Jumat (20/3), Ganjar menyempatkan diri menghubungi Handoko lewat telepon. Percakapan telepon bersama Handoko diunggahnya lewat akun Instagram @ganjar_pranowo.
"Beliau bernama Handoko. Cucunya memanggil engkong Handoko, seorang dokter yg mendedikasikan diri utk kemanusiaan. Bbrp menit lalu jam 22.31 saya ngobrol sama beliau..., begini pesan beliau," tulis Ganjar dalam akunnya, Sabtu (21/3).
“Bagaimana kondisi Bapak hari ini?” tanya Ganjar.
"Udah sehat, udah bisa makan. Tapi capeknya luar biasa, dikarantina sama dokter paru-paru saya,” jawab Handoko.
Ganjar pun berterus terang bahwa ia mengikuti kabar tentang Handoko lalu mencari nomor teleponnya.
“Saya mencari nomor Bapak, dan akhirnya hari ini bisa bertemu. Saya sangat menghormati, saya apresiasi, Bapak menginspirasi kami anak-anak muda ini, Pak.”
Ganjar pun meminta Handoko sedikit menceritakan perjalanannya sampai akhirnya harus beristirahat karena kelelahan.
"Situasinya buruk, mesti ada terobosan. Kalau kayak begini terus, kita nggak tahu yang bertemu di pasar itu siapa, pasien PDP atau ODP, mesti ada terobosan gak bisa cara begini,” urai Handoko.
Handoko pun menitipkan pesan kepada Ganjar, untuk selalu berhati-hati dan menjauhi kontak dengan orang lain untuk saat-saat seperti ini.
Pesan, Pak Ganjar juga terutama hati-hati Bapak terus bersentuhan dengan orang jangan seperti saya kalau bisa. Melindungi diri ya, Pak.” (rmol)