GELORA.CO - Kehadiran Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sandiaga Salahudin Uno di acara pembukaan Kongres V Partai Amanat Nasional (PAN) di Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (10/2) mencuri perhatian banyak pihak.
Pasalnya, baru kali ini Sandiaga Uno datang ke acara suatu partai selain partai Gerindra. Hal ini lah yang kemudian ditanggapi oleh Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin.
"Kehadiran Sandiaga di pembukaan Kongres PAN merupakan bagian dari investasi politik jangka panjang," katanya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (11/2).
Politik itu, diuraikan Ujang Komarudin, butuh pencitraan dan butuh investasi. Oleh karenanya ia menilai, Sandiaga sedang melakukan lobi politik dalam kesempatan silaturrahminya dengan seluruh elemen PAN.
"Kita tahu, Sandi pernah maju jadi cawapresnya Prabowo karena salah satu yang mendukung PAN. Dan Sandi juga punya potensi jadi capres dan/atau cawapres 2024, dan itu juga butuh PAN," kata Ujang Komarudin.
Lebih lanjut, Ujang Komarudin menyampaikan konklusinya terhadap sikap Sandiaga yang hadir di Kongres V PAN. "Bisa saja kehadiran tersebut sebagai bagain dari pendekatan untuk persiapan di 2024," tutur Direktur Eksekutif Indonesia Political Review ini.
"Sandi saat ini di Gerindra. Jika Gerindranya dukung Prabowo, maka Sandi harus cari perahu lain di 2024, dan perahu itu bisa saja salah satunya PAN," tambah Ujang Komarudin.[rmol]