GELORA.CO - Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) ke-5 di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada hari ini, Selasa (11/2/2020) terus diwarnai kericuhan. Tak ingin menyaksikan hal itu Asman Abnur memutuskan mundur dari pencalonan ketua umum PAN.
Keputusan Asman ini untuk membuat situasi pemilihan partai berlambang matahari putih itu lebih kondusif. Pasalnya, situasi didalam kongres sempat memanas dimana para pendukung Caketum saling lempar kursi.
"Saya memutuskan untuk tidak melanjutkan pencalonan ini," kata Asman Abnur seperti dikutip dari teropongsenayan.
Mantan Menpan RB ini menyerahkan semua keputusan para pendukungnya dalam menentukan pilihannya dalam pemilihan Ketum PAN 2020-2025. Namun, dia mengisyaratkan dirinya mendukung Zulkifli Hasan kembali menjadi Ketua Umum PAN untuk kedua kalinya.
"Tetapi teman-teman tahu bagaimana kedekatan saya dengan Bang Zul. Tetapi saya tetap menyerahkan kepada para peserta," ujar Asman.
Sementara itu, Drajad Wibowo memilih tetap maju. Ia beralasan ingin menjaga iklim demokrasi di partai berlambang matahari tersebut.
"Saya tetap maju untuk demokrasi di PAN, untuk menunjukkan bahwa demokrasi itu bisa lebih bagus," kata Drajat.
Mundurnya Asma kini kandidat calon Ketua Umum PAN tinggal menyiksakan tiga orang Zulkifli Hasan, Mulfachri Harahap, dan Drajad Wibowo.[ljc]