GELORA.CO - Jumlah kasus COVID-19 di Korea Selatan meningkat pesat dalam beberapa hari terakhir. Menyusul kematian ke-5 akibat virus corona, negeri gingseng menetapkan level kewaspadaan tertinggi alias 'siaga satu'.
Dikutip dari Reuters, peningkatan level kewaspadaan ini terkait makin banyaknya kasus baru dalam waktu singkat. Total sudah ada 602 kasus, dengan kewaspadaan ekstra di Kota Daegu dan Cheongdo yang telah ditetapkan sebagai 'zona perawatan khusus'.
Kematian kelima dilaporkan terjadi pada wanita 56 tahun di Daegu. Wanita tersebut meninggal di Kyungpook National University Hospital. Hampir separuh dari kasus virus corona yang tercatat di Korea Selatan terjadi di kota ini.
Penularan virus corona di Daegu sebagian besar berhubungan dengan seorang jemaat sekte Shincheonji, yang disebut 'patient 31'. Pasien wanita ini diyakini sebagai 'super-spreader' karena menularkan virus ke puluhan jemaat gereja Shincheonji.
Media Korsel Yonhap Agency melaporkan, kondisi ini memungkinkan pemerintah untuk memaksa warga tidak beraktivitas dan meminta sekolah tutup sementara. Meski demikian, belum ada detail langkah-langkah yang bisa diambil.(dtk)