GELORA.CO - Kongres PAN di Kendari, Sulawesi Tenggara, kembali ricuh. Para peserta bahkan saling melempar kursi.
Pantauan detikcom di lokasi Kongres PAN, Hotel Claro, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (11/2/2020), kericuhan terjadi saat rapat pleno pertama yang beragendakan pembahasan tata tertib. Tidak diketahui awal mula kericuhan berlangsung.
Rapat pleno pertama yang juga dihadiri mantan Ketum PAN Hatta Rajasa itu digelar tertutup. Kericuhan terlihat saat pintu ruang rapat terbuka dan peserta kongres tampak keluar dari ruangan. Polisi pun tampak sibuk menenangkan peserta kongres.
Adu mulut terdengar di dalam ruangan. Teriakan 'Zulkifli Hasan' dan 'Mulfachri Menang' bergema di antara kericuhan itu.
Sejumlah peserta tampak melempar-lempar kursi. Kursi pun tampak 'betebangan' di dalam kongres.
Ketum sekaligus caketum PAN Zulkifli Hasan mencoba menenangkan para peserta. Dia meminta para peserta tak saling melempar kursi.
"Saudaraku... saudaraku... duduk di kursi masing-masing. Lempar-lempar setop, cukup... cukup...," kata Zulhas.
Kericuhan itu berlangsung selama beberapa menit. Kericuhan mulai mereda saat polisi dan Satgas PAN turun tangan membantu menenangkan para peserta.(dtk)