GELORA.CO - Pengasuh Ponpes Tebuireng, Jombang KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah telah tiada. Selanjutnya, posisi pengasuh akan diemban oleh KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin yang kini menjabat Wakil Pengasuh Ponpes Tebuireng.
Gus Kikin mengatakan, Gus Sholah sudah menyiapkan calon Pengasuh Ponpes Tebuireng sekitar 4 tahun yang lalu. Saat itu dirinya diminta adik kandung Presiden KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu untuk menyiapkan diri.
"Memang Gus Sholah itu meminta saya untuk bersiap-siap 4 tahun lalu. Januari 2016 saya diminta Gus Sholah membantu beliau dan bersiap. Kalau terjadi suksesi kami diminta melanjutkan. Termasuk suksesi beliau sudah menyiapkan. Saya banyak belajar dari beliau," kata Gus Kikin di Ponpes Tebuireng, Jalan Irian Jaya nomor 10, Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Senin (3/2/2020).
Pemilihan dirinya sebagai Pengasuh Ponpes Tebuireng, lanjut Gus Kikin, dilakukan Gus Sholah melalui musyawarah keluarga. Yaitu melibatkan seluruh keturunan KH Hasyim Asy'ari, selaku pendiri Ponpes Tebuireng.
Sebanyak 200 lebih anggota keluarga Ponpes Tebuireng dikumpulkan oleh Gus Sholah pada 2016 silam. Saat itu setiap orang yang datang diminta menyampaikan usulan soal siapa sosok yang tepat menjadi Pengasuh Ponpes Tebuireng selanjutnya.
Berbagai usulan sekaligus kriteria calon Pengasuh Ponpes Tebuireng, kata Gus Kikin, lantas dibahas oleh tim khusus. Tim ini terdiri dari 9 orang perwakilan keturunan KH Hasyim Asy'ari.
"Karena Gus Sholah membangun kebersamaan, majelis keluarga ada 9 orang yang mewakili setiap putra KH Hasyim Asy'ari. Di situ diputuskan siapa yang menjadi pengasuh. 2016 Itu dulu akhirnya saya diminta Gus Sholah, saya siap. Kita sudah selesai, sudah jauh hari. Itu yang oleh Gus Sholah sudah dilakukan. Sehingga beliau tidak lagi memikirkan itu," terangnya.
Sebagai Pengasuh Ponpes Tebuireng yang baru, Gus Kikin akan melanjutkan berbagai pengembangan pesantren yang telah dilakukan Gus Sholah selama ini. Selama dipimpin cucu KH Hasyim Asy'ari itu, Pesantren Tebuireng telah mempunyai 18 cabang di seluruh Indonesia.
Kami akan lanjutkan semuanya. Banyak kebutuhan, banyak hal yang harus kami lakukan. Kebutuhan pendidikan, kami tetap lanjutkan itu," tandasnya.
Gus Sholah Wafat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta pada Minggu (2/2/2020) sekitar pukul 20.55 WIB. Mantan Wakil Ketua Komnas HAM itu sempat kritis setelah menjalani operasi jantung, Jumat (31/1).
Adik kandung Gus Dur ini merupakan pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang. Jenazahnya akan dimakamkan di pemakaman keluarga yang ada di dalam pesantren tersebut pada Senin (3/2) pukul 16.00 WIB.(dtk)