GELORA.CO - Aksi bongkar trotoar yang dilakukan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi dianggap telah berlebihan dan justru menunjukkan arogansi.
Sekretaris Jenderal Gerakan Masyarakat Cinta Jakarta (Gema Cita), Hilman Firmansyah bahkan menyebut aksi yang dilakukan saat politisi PDIP itu melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat itu sebagai pengalihan isu.
“Tindakan pembongkaran ini patut diduga bagian dari pengalihan isu besar kasus yang menimpa petinggi partai,” ujarnya kepada redaksi, Kamis (27/2).
Senada itu, Jurubicara Gema Cita, Amos Hutauruk juga mengajak anggota DPRD DKI Jakarta lain agar berhenti mempolitisasi banjir demi kepentingan pribadi dan kelompok. Sebab, saat ini yang dibutuhkan warga ibukota ada solusi atas penanganan banjir.
“Bukan saling tuding dan lempar tanggung jawab,” pungkasnya.[rmol]